Sorotan Liga Champions: Ancelotti Kecewa, Chelsea Cuma Modal Mental Tempe Tantang Real Madrid
Jelang Real Madrid vs Chelsea di Liga Champions, Ancelotti menyindir The Blues sebagai im medioker karena tak memiliki semangat untuk menang.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
![Sorotan Liga Champions: Ancelotti Kecewa, Chelsea Cuma Modal Mental Tempe Tantang Real Madrid](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/real-madrid-asal-prancis-karim-benzema-gelandang-chelsea-dari-italia-jorginho.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Entrenador Real Madrid, Carlo Anelotti, kecewa dengan sikap pesimisis yang dilontarkan juru taktik Chelsea, Thomas Tuchel, jelang leg kedua perempat final Liga Champions.
Laga lanjutan Liga Champions antara Real Madrid vs Chelsea akan berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (13/4/2022) pukul 02.00 WIB.
Sebelumnya Tuchel menilai peluang Chelsea sudah tertutup usai kalah 1-3 dari Los Blancos pada pertemuan pertama.
The Blues memiliki modal kurang apik guna menyongsong perebutan tiket ke babak semifinal.
Baca juga: Real Madrid Vs Chelsea, Momen Benzema Cetak Sejarah Baru Liga Champions
Baca juga: Koreografi Real Madrid untuk Jatuhkan Mental Chelsea: Jangan Main-main dengan Panguasa Eropa!
![Pelatih Real Madrid Italia Carlo Ancelotti (tengah) dan pelatih kepala Chelsea Jerman Thomas Tuchel (kanan) berinteraksi setelah pertandingan sepak bola leg pertama Perempat final Liga Champions UEFA antara Chelsea dan Real Madrid di stadion Stamford Bridge di London, pada 6 April 2022. Madrid memenangkan pertandingan dengan skor 3-1.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/carlo-ancelotti-dan-thomas-tuchel.jpg)
Skuat asuhan Thomas Tuchel dilumat Real Madrid saat pertemuan pertama tersaji di Stamford Bridge Stadium.
Karim Benzema menjadi pahlawan kemenangan Los Blancos lewat sumbangsih hattrick. Adapun The Blues mendapatkan lesakan hiburan melalui Kai Havertz.
Langkah Chelsea untuk mengukir kisah comeback semakin berat setelah aturan gol tandang sudah tidak berlaku di Liga Champions musim ini.
Artinya Romelu Lukaku dkk harus menang dengan selisih tiga gol di Santiago Bernabeu untuk membalikkan keadaan.
Tuchel sempat mengungkapkan rasa pesimisnya soal peluang The Blues melenggang ke babak semifinal.
Dia tak yakin klubnya bisa membalikkan kedudukan atas Madrid.
Apa yang dilontarkan oleh eks pelatih PSG ini sampai ke telinga Carlo Ancelotti.
Mantan nakhoda AC Milan ini kecewa atas sikap yang diperlihatkan rekan seprofesinya ini.
Apa yang diungkapkan oleh Tuchel bak The Blues hanya modal nekat dan bermental tempe saja saat menyambangi Santiago Bernabeu dini hari nanti.
![Gelandang Chelsea AS Christian Pulisic (kanan) berebut bola dengan gelandang Real Madrid Brasil Casemiro (kiri) selama pertandingan sepak bola leg pertama perempat final Liga Champions UEFA antara Chelsea dan Real Madrid di stadion Stamford Bridge di London, pada 6 April 2022 .Adrian](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pulisic-berebut-bola.jpg)
"Semua orang bebas memiliki pendapat, saya tidak tahu (arah komentar Tuchel). Namun disayangkan mereka (Chelsea) datang ke sini hanya dengan modal itu (pasrah)," buka Ancelotti, kutip dari laman AS.
Pria asal Italia ini tahu bahwa The Blues akan kesulitan untuk bisa mengukir kisa comeback manis.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.