Reaksi Roy Keane Agregat Liverpool vs MU 9-0, Yakin Masih Tim Papan Atas The Red Devils?
Komentar mantan kapte Manchester United, Rohy Keane dan legenda Liverpool, Greame Souness usai laga Liverpool vs Manchester United, Rabu (20/4/2022).
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Claudia Noventa
Ia merasa identitas klub yang melekat dalam dirinya seakan sirna.
Hanya sedikit kebanggaan yang masih terasa hingga saat ini.
"Ini adalah perjalanan panjang bagi klub iini. Apa pun yang kami miliki ketika saya bermain, sedikit kebanggaan, telah hilang," pungkasnya.
Komentar Graeme Souness
Mantan gelandang Liverpool, Graeme Souness juga menyoroti performa Manchester United di atas lapangan.
Tidak ada energi yang ditunjukkan skuat Setan Merah dalam pertandingan.
Bahkan dalam satu dekade terakhir, Manchester United hanya menunjukkan kemrosotan, menurut Souness.
Baca juga: Liverpool, Kopites, dan Peran The Beatles yang Sempurnakan Gairah Sepak Bola Lewat Musik
"Manchester United tidak terlalu bagus sehingga mereka tidak memiliki banyak lawan," kata Souness.
"Tidak ada energi, tidak ada agresi di lini tengah," sambungnya.
"Selama satu dekade terakhir, United telah membuat keputusan sepakbola yang buruk, kebalikannya Liverpool," tambahnya, terutama soal keluar masuk pemain dalam skuat.
"Selama 10 tahun Manchester United secara konsisten mendapatkan yang salah ketika berbicara tentang siapa yang mereka tandatangani dan siapa yang pertahankan," pungkasnya.
Souness berharap Manchester United bisa mengembalikan kejayaan mereka di bawah pelatih baru yang kabarnya datang pada musim panas nanti.
Nama Erik Ten Hag digadang-gadang akan menjadi juru taktik Manchester United untuk musim depan.
(Tribunnews.com/Sina)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.