TRIBUNNEWS.COM, SAN FRANCISCO- Mantan juara dunia tinju kelas berat, Mike Tyson mengatakan dia dilecehkan sebelum muncul adegan dia meninju penumpang pesawat yang videonya viral.

Perwakilan mantan juara dunia tinju kelas berat Mike Tyson mengatakan bahwa serangannya yang nyata terhadap seorang penumpang dalam penerbangan baru-baru ini dipicu oleh pelecehan dan lemparan botol air.

"Sayangnya, Tuan Tyson mengalami insiden dalam penerbangan dengan seorang penumpang agresif yang mulai melecehkannya," kata perwakilan Tyson Kamis, melalui TMZ Sports.

Si pemuda itu terus menerus mengganggu privasi Mike Tyson. "Dan melemparkan botol air ke arahnya saat dia duduk di kursinya," katanya.

Video menunjukkan Tyson muncul untuk meninju wajah penumpang, yang dibiarkan memar dan berlumuran darah.

Penumpang itu juga tampaknya melecehkan Tyson sebelum pria berusia 55 tahun itu beraksi.

Penumpang dilaporkan telah melaporkan insiden itu ke penegak hukum, menurut TMZ Sports.

Teman penumpang mengatakan kepada TMZ Sports bahwa petinju itu ramah dan bahkan berfoto selfie dengan mereka.

Tetapi si penumpang yang dipukuli Tyson itu terus mengganggu Tyson dan tidak berhenti ketika diminta berhenti.

Sumber juga mengatakan kepada TMZ Sports bahwa penumpang yang mengganggu Tyson itu dalam kondisi sangat mabuk.

Insiden yang dimaksud terjadi di Bandara Internasional San Francisco pada pukul 01:30 ET dalam penerbangan menuju Florida.

Tyson turun dari pesawat sebelum pesawat lepas landas.

Per TMZ Sports, Tyson menuju ke Miami untuk berbicara di Benzinga Cannabis Capital Conference Afterparty, di mana ia diharapkan berbicara pada Kamis malam.

Dia juga seharusnya berbicara di Cannabis Capital Conference di Miami pada pukul 12:05. ET Kamis tetapi kemudian dia tidak dapat hadir karena perubahan penerbangan.

Ucapan Tyson yang Dulu Viral Lagi

Ucapan mantan petinju kelas berat Mike Tyson kembali viral usai dia memukuli seorang pemuda yang terus menerus mengganggunya saat berada di pesawat.

Beberapa waktu lalu, Tyson pernah berkata tentang kebebasan di media sosial yang kadang melewati batas.

"Media sosial membuat Anda merasa nyaman untuk tidak menghormati orang lain dan tidak mendapatkan pukulan di wajah karena itu," demikian ucapan Mike Tyson yang viral lagi setelah insiden di pesawat.

Ucapan itu sebenarnya tidak diucapan usai insiden pemukulan di pesawat tapi sudah diucapan Tyson beberapa waktu lalu.

Legenda tinju kelas berat, Mike Tyson, nampaknya tidak akan tinggal diam jika ada yang menghinanya di media sosial.

Mike Tyson dikenal sebagai petinju kelas berat dengan perjalanan karier yang panjang.

Pasca-pensiun sebagai petinju, Mike Tyson mulai meniti karier lewat media sosial.

Mike Tyson saat ini telah menjelma menjadi selebriti di media sosial dengan lebih dari 30 juta pengikut.

Dengan kehadiran fans yang begitu besar di media sosial, tidak mengherankan Mike Tyson mengalami banyak perundungan di dunia maya.

Mike Tyson kemudian membagikan pemikirannya tentang orang-orang yang merasa terlalu berani merundungnya di media sosial.

Hal itu diungkapkan Mike Tyson dalam sebuah wawancara yang dikutip dari laman Sports Casting.

Dalam kesempatan itu, Mike Tyson diwawancarai tentang meningkatnya penggunaan berbagai teknologi.

Ia mengaku menyukainya karena itu adalah sesuatu yang baru dan dia senang menjadi yang terdepan dalam hal baru.

"Jika Anda tidak menerimanya, Anda tertinggal, jadi saya selalu ingin mencoba jaringan baru," kata Mike Tyson.

Mike Tyson menambahkan, bahwa media sosial telah mengubah cara atlet berinteraksi dengan fans, dan dia menghargai perubahan itu.

"Jika Anda seorang atlet, konferensi pers setelah pertandingan atau setelah pertarungan, dan di sanalah Anda berbicara."

"Sekarang atlet bisa berinteraksi 24 jam dalam seminggu."

"Karena tempat saya sekarang dalam hidup saya sekarang, media sosial itu hebat. Saya memiliki banyak hal positif untuk dibagikan," ujar Tyson.

Namun, Mike Tyson juga beranggapan bahwa media sosial akan menjadi masalah baginya ketika dia masih aktif bertinju.

“Mungkin media sosial yang bagus tidak ada ketika saya bertarung, Anda tidak akan ingin membaca tweet saya ketika saya bertarung. Saya tidak akan memiliki sesuatu yang positif untuk ditampilkan di sana."

Lebih lanjut, Mike Tyson menilai penggunaan media sosial saat ini sudah mengubah perilaku publik.

Menurutnya, para pengguna media sosial terlalu bebas berbicara tanpa rasa takut bakal dihajar.

Tyson sempat memberikan kutipan di halaman Facebook-nya yang berbunyi, "Semua orang memiliki rencana sampai mereka ditinju."

Baru-baru ini, ia kembali membagikan kutipan yang hampir sama yang mungkin ditujukan kepada mereka para haters-nya.

"Media sosial membuat Anda merasa nyaman untuk tidak menghormati orang lain dan tidak mendapatkan pukulan di wajah karena itu," tulis Mike Tyson.

"Video penggemar yang melecehkan Mike Tyson seharusnya cukup untuk membebaskannya dari tuduhan apa pun," tulis akun Twitter Ewell Gregor.

"Apa yang dia katakan sebagai tanggapan adalah benar dan pelajaran yang perlu diajarkan kepada orang-orang," katanya menambahkan sambil mengunggah gambar berisi ucapan Mike Tyson itu.

"Sepertinya saat yang tepat untuk mengingatkan beberapa kutipan Mike Tyson ini," tulis akun Jimmy Salford.

Insiden Pemukulan Viral di Media Sosial

Tyson memukuli seorang pemuda yang sebelumnya terus menerus mengganggu privasinya.

Videonya viral, saat Tyson yang berusaha sabar beberapa saat, kemudian berubah. Dia beberapa kali melancarkan pukulan tinjunya tanpa sarung tangan ke arah wajah di pemuda tersebut.

Media sosial pun heboh. Mike Tyson beberapa jam setelah insiden itu viral, sempat memuncaki daftar trending topic Twitter.

Reaksi netizen pun beragam, lebih banyak yang menyalahkan si pemuda yang terus menerus mengganggu privasi Mike Tyson.

"Orang yang mengejek Mike Tyson di pesawat: Orang paling bodoh di Amerika," tulis akun Bryan Behar @bryanbehar.

"Saya sudah mabuk berkali-kali dalam hidup saya. Tapi saya tidak pernah mabuk 'dengan mempermainkan Mike Tyson'," tulis akun @AmiriKing.

"Mike Tyson melakukan apa yang perlu dilakukan. Pria kulit hitam yang menolak untuk menoleransi pelecehan dari agitator kulit putih dan membela diri bukanlah “kehilangan ketenangan. Pria itu rupanya membuatnya kesal? Jika pria itu berkulit hitam, Anda akan menggunakan istilah seperti "diserang", "dilecehkan"," tulis akun @TalbertSwan.

"Sepertinya saat yang tepat untuk mengingatkan beberapa kutipan Mike Tyson ini," tulis akun Jimmy Salford yang menampilkan gambar berisi ucapan Mike Tyson.

Pada hari Kamis, TMZ merilis video Mike Tyson meninju seorang pria di pesawat. Peristiwa ini terjadi pada Rabu malam.

Tak ayal, video Tyson melemparkan pukulan ke pesawat menjadi viral. Beberapa orang mempertanyakan bagaimana hal-hal sampai ke titik ini.

Nah, menurut TMZ, pria yang duduk di belakang Tyson terus berbicara di telinganya. Tyson memperingatkannya untuk berhenti, tetapi tampaknya itu tidak berhasil.

Begitu Tyson menyadari pria di belakangnya tidak akan berhenti berbicara, segalanya menjadi fisik.

Dilihat dari sebagian besar tweet yang diluncurkan pagi ini, tampaknya orang-orang membela Tyson dalam situasi ini.

"Jika saya sedang dalam penerbangan dengan Mike Tyson, saya tidak akan memaksanya untuk meninju saya," tulis Jeff Asher di Twitter.

"Mike Tyson menyuruhmu untuk tenang, dan kamu tidak kedinginan, polisi hanya harus mengerti," cuit Kazeem Famuyide.

"Kamu tahu betapa menyebalkannya kamu untuk mengganggu Mike Tyson akhir-akhir ini," kata satu orang.

Dan tentu saja, meme telah dibuat tentang kejadian ini.

Pria yang menerima pukulan ini mendapat perhatian medis. Dia juga pergi ke polisi untuk membahas kejadian ini.

Kami akan memberikan lebih banyak pembaruan tentang situasi ini jika tersedia.

Polisi Selidiki Kasusnya

Viral Video Mike Tyson Pukuli Penumpang Pesawat, Polisi Selidiki Kasusnya

Mantan petinju kelas berat, Mike Tyson, diduga melakukan tindakan kekerasan.

Yap, dalam video yang viral, terlihat Mike Tyson memukul ke sesama penumpang di dalam pesawat di Bandara Internasional San Francisco, pada Kamis (21/4/2022) kemarin.

Pihak berwenang langsung mengamankan kedua orang yang diduga terlibat dan kini kasus kekerasan itu sedang dalam penyelidikan.

Dari analisa video yang beredar menunjukkan Tyson bersandar di belakang kursinya dan berulang kali memukul kepala seorang pria tak dikenal hingga mengeluarkan darah.

Rekaman itu pertama kali dibagikan oleh TMZ, yang bilang bahwa video itu direkam di dalam pesawat Jet Blue menuju Florida.

"Sangat disayangkan, Tyson mengalami insiden dalam penerbangan dengan seorang penumpang agresif yang melecehkannya dan melemparkan botol air ke arahnya saat dia duduk di kursinya,” kata perwakilan Tyson, seperti dikutip KompasTV dari The Associated Press, Kamis malam.

Sebelum pertengkaran fisik, pria itu terlihat berdiri di atas kursi Tyson, melambaikan tangannya dan berbicara dengan penuh semangat sementara mantan petinju itu duduk dengan tenang.

Atas kejadian itu, petugas kepolisian tiba dan menahan dua orang yang diduga terlibat dalam insiden tersebut.

"Satu orang dirawat di tempat kejadian karena cedera yang tidak mengancam jiwa. Orang itu hanya memberikan sedikit keterangan tentang insiden yang dialaminya dan menolak bekerja sama lebih lanjut dengan polisi,” begitu bunyi pernyataan kepolisian setempat.

"Keduanya kemudian dibebaskan sambil menunggu penyelidikan lebih lanjut,” tambah pernyataan itu.

Polisi San Francisco mengatakan video itu telah dikirimkan ke Kantor Sheriff Kabupaten San Mateo, yang berwenang atas keamanan bandara. Maskapai JetBlue belum memberikan pernyataan tentang peristiwa ini.

Sejak Tyson, 55, pensiun dari tinju, ia bekerja sebagai aktor, podcaster, dan pengusaha ganja.

Dia pernah menjadi juara tinju kelas berat termuda dalam sejarah pada tahun 1987, pada usia 20 tahun.

Selama karirnya, dia mencapai 50 kemenangan, 44 di antaranya dengan KO.