Martin Odegaard, Perjudian Manis Transfer Arteta & Kunci Arsenal Wujudkan Mimpi Tembus UCL
Martin Odegaard dapat dikatakan menjadi salah satu kepingan puzzle penting yang berhasil dikumpulkan Arsenal pada musim ini.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - Martin Odegaard dapat dikatakan menjadi salah satu kepingan puzzle penting yang berhasil dikumpulkan Arsenal pada musim ini.
Kehadiran pemain asal Norwegia itu seakan menambal kreatifitas Arsenal yang sempat hilang seusai ditinggal sosok Mesut Ozil.
Pemain yang didatangkan dari Real Madrid itu sebenarnya sempat diragukan akan dipermanenkan manajemen Arsenal.
Hal ini mengingat performanya yang tampak biasa-biasa saja saat dipinjam Arsenal pada musim lalu.
Hanya saja manajemen Arsenal akhirnya tak pandang bulu untuk mempermanenkan Odegaard dengan menebus biaya 35 juta poundsterling ke Real Madrid.
Baca juga: Sorotan Arsenal vs Man United di Liga Inggris: Misi Ganda The Gunners & Teror Cristiano Ronaldo
Baca juga: Jadwal Liga Inggris Pekan Ini: Perang Arsenal vs Man United hingga Derbi Merseyside, Live Mola TV
Keputusan Arteta dan manajemen Arsenal mempermanenkan Odegaard pun tampaknya berbuah manis pada musim penuh pertamanya kali ini.
Dengan kepercayaan penuh yang diberikan Arteta, Odegaard mampu menjadi instrumen utama di balik permainan atraktif Arsenal musim ini.
Meskipun belum sepenuhnya bisa membawa Arsenal tampil dalam performa terbaik, Odegaard setidaknya sudah memberikan sentuhan berkelas dalam permainan Arsenal.
Baca juga: Habis Chelsea Terbitlah Manchester United, Ujian Kesungguhan Arsenal Amankan Slot Liga Champions
Dilansir Football London, Odegaard tercatat mampu menciptakan total 48 peluang bagi rekan setimnya sejak November lalu.
Catatan itu bahkan lebih banyak daripada gelandang elegan milik Manchester City yang berada di angka 46 peluang.
Tingginya angka yang diukir Odegaard dalam hal menciptakan peluang tentu memperbesar peluang Arsenal mampu mencetak gol dalam setiap laganya.
Apalagi Arsenal sempat mengalami periode suram lantaran mengalami paceklik gol pada awal musim.
Bayangkan saja, Arsenal yang memiliki duet Aubameyang dan Lacazette gagal sama sekali dalam urusan mencetak gol dalam tiga laga awal musim ini.
Baca juga: Magis Bukayo Saka & Kecerdasan Arteta Poles Pemain Muda: Mengangkat Derajat Arsenal di Liga Inggris
Hanya saja paceklik gol tim Meriam London itu mulai tertangani sejak kehadiran Odegaard.