"Tetapi dalam kontrak itu sama sekali bukan tentang uang, jadi saya tidak tahu, saya pun tidak memberi tahu anda yang tepat,".

"Intinya saya memiliki satu tahun lagi dan para penggemar tahu apa yang saya inginkan," tambahnya.

Salah pun mengakui bahwa Liverpool sebagai salah satu tempat ternyaman yang ia huni saat ini.

Lebih lanjut, Salah juga merasa telah mencoba memberikan segalanya kepada Liverpool.

Alhasil uang lagi-lagi bukan menjadi masalah rumit yang ia perdebatkan dalam proses negosiasi perpanjangan kontrak dengan Liverpool.

"Klub ini sangat berarti bagi saya, saya menikmati sepak bola saya disini lebih dari dimanapun berada," tegas Salah.

"Saya juga telah memberikan segalanya kepada klub dan semua orang melihat hal itu,".

"Saya juga punya banyak momen luar biasa disini mulai dari memenangkan trofi, gol individu, trofi individu, semua terasa seperti keluarga disini," tambahnya.

Baca juga: Rangnick Masih Kepikiran Kalah dari Liverpool, Manchester United tak Ingin Spekulasi Lawan Arsenal

Berkaca dari pernyataan Salah, tampaknya memang gaji tinggi bukanlah hal yang dipermasalahkan Salah selama ia masih bisa memperkuat Liverpool.

Label mata duitan pun seakan dibantah Salah yang saat ini memang menjadi pemain paling vital The Reds.

Hanya saja ada hal lain yang seakan ingin dicapai Salah dalam kesepakatan kontrak barunya dengan Liverpool.

Ada berbagai isu yang mencuat bahwa salah satu hal yang sejatinya diinginkan Salah terhadap kontrak barunya adalah durasinya.

Salah dikabarkan masih belum sepakat dengan durasi kontrak baru yang disodorkan manajemen Liverpool kepada dirinya.

Dengan niat besar untuk mengakhiri karier bersama Liverpool, Salah seakan ingin durasi kontrak yang disodorkan The Reds sesuai dengan harapannya.

Hanya saja memang belum ada titik sepakat antara Salah dan Liverpool dalam urusan tersebut.

Layak dinantikan bagaimana perkembangan situasi kontrak Salah dengan Liverpool dalam beberapa waktu kedepannya.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)