TRIBUNNEWS.COM - Drama hujan gol mewarnai laga leg pertama semifinal Liga Champions yang mempertemukan Manchester City vs Real Madrid, Rabu (27/4/2022) dinihari tadi.

Tersaji di Stadion Etihad, Manchester City selaku tuan rumah berhak keluar sebagai pemenang laga.

Tim asuhan Pep Guardiola tampil brilian sejak menit awal dan menutup laga dengan kemenangan 4-3 melawan Real Madrid.

Empat gol kemenangan Real Madrid masing-masing dicetak oleh Kevin De Bruyne (2'), Gabriel Jesus (11'), Phil Foden (53'), dan Bernardo Silva (74').

Sementara, tiga gol Real Madrid dihasilkan lewat Karim Benzema (33, 82) dan Vinicius Junior (55').

Baca juga: Pahit Manis Sirkuit Jerez bagi Marc Marquez: Wilayah Kekuasaan yang Berujung Petaka di MotoGP 2020

Kemenangan tipis itu memang belum menjamin kelolosan Manchester City ke final Liga Champions.

Namun, setidaknya kemenangan tersebut mampu membuat Manchester City unggul atas Real Madrid pada leg pertama.

Manchester City hanya butuh hasil imbang pada leg kedua untuk memastikan diri lolos ke partai puncak.

Menyikapi laga sengit melawan Manchester City yang diwarnai drama hujan gol, Carlo Ancelotti melayangkan pendapatnya.

Ancelotti menganggap jalannya laga melawan Manchester City terlihat fantastis dari sudut pandang penonton.

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2022: Garuda Muda Bakal Diperkuat Asnawi Mangkualam

Juru taktik asal Italia itu mengakui Manchester City tampil luar biasa dan menyulitkan Real Madrid pada 20 menit pembuka laga.

"Sebagai penggemar sepak bola, ini adalah laga sepak bola yang fantastis," akui Ancelotti dilansir laman resmi UEFA.

"Para pemain tidak kehilangan akal ketika laga menjadi sulit, 20 menit pertama benar-benar sulit."

"Tetapi setelah itu kami mampu perlahan ke kambali ke permainan dan mempertahankannya, peluang kami lolos final masih terbuka," tukasnya menambahkan.