TRIBUNNEWS.COM - Balapan gelar Manchester City dan Liverpool, anak asuh Pep Guardiola dapat Liga Inggris, skuat Jurgen Klopp raih Liga Champions, adilkah?

Sulit mencari celah Manchester City dan Liverpool untuk dikalahkan musim ini.

Terlebih ketika memasuki penghujung musim di mana kedua tim bisa meraih beberapa gelar sekaligus.

Manchester City berpeluang meraih 2 gelar (Liga Inggris, Liga Champions), sementara Liverpool 4 trofi di mana satu di antaranya yakni Piala Carabao sudah didapatkan.

Baca juga: Hasil Klasemen Liga Inggris Tadi Malam: Manchester City Pesta Gol, Liverpool Menang Tipis

Kini, Liverpool dalam perburuan 3 gelar yang memasuki fase akhir, final Piala FA, semifinal Liga Champions, dan empat laga pamungkas Liga Inggris.

Melihat perburuan tersebut berdampak pada jadwal padat yang harus dilakoni oleh kedua tim.

Jurgen Klopp dan Pep Guardiola harus jeli dan pintar memasang strategi dalam starting XI.

Saat melawan Newcastle di St James' Park, Jurgen Klopp merotasi enam pemain utama Liverpool yang kelelahan lawan Villarreal.

Hasilnya tidak mengecewakan, Newcastle yang tidak terkalahkan dalam enam laga kandang harus mengakui keunggulan The Reds.

Naby Keita jadi pahlawan Liverpool berkat sebiji golnya ke gawang Dubvarka.

Semua mata tertuju pada laga City setelah itu, bagi fans The Reds tentu menginginkan mereka kalah dari Leeds United.

Babak pertama Manchester City tidak dalam performa terbaiknya ketika memaksimalkan peluang akhir.

Namun, di babak kedua Gabriel Jesus dan kolega lebih intens hingga menghasilkan 3 gol tambahan.

Kemenangan 4-0 atas Leeds United membuat persaingan gelar Liga Inggris kian seru.

Baca juga: Manchester City Menang Lagi, Pep Guardiola Sebut Gelar Liga Inggris Sudah di Tangan