Terakhir Bawa Pulang Emas 31 Tahun Silam, Ini Catatan Timnas Indonesia dalam Sejarah SEA Games
Timnas U-23 Indonesia harus menyerah dari Thailand dengan skor 0-1 di babak semifinal SEA Games 2022.
Penulis: Claudia Noventa
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Harapan Timnas U-23 Indonesia untuk mendapatkan medali emas di SEA Games kembali terkubur.
Timnas U-23 Indonesia harus menyerah dari Thailand dengan skor 0-1 di babak semifinal SEA Games 2022.
Diketahui, laga tersebut digelar di Stadion Thien Truong, Nam Dinh, Vietnam, pada Kamis (19/5/2022), pukul 16.00 WIB.
Baca juga: Tragedi 4 Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia U-23 vs Thailand: Pemain Persija & Persib Kena Imbas
Baca juga: Jika Menit Ke-118 Ini Wasit Memutuskan Ada Handsball di Kotak Penalti Thailand, Ceritanya Bisa Beda
Laga yang berlangsung sengit itu berakhir dengan skor 0-0 hingga babak kedua.
Sampai akhirnya mimpi buruk Indonesia dimulai pada babak extra time.
Thailand melesatkan gol tunggal ke gawang Indonesia di menit ke-95 lewat tendangan Weerathep Pomphan.
Kekalahan tersebut membuat skuad Garuda harus kembali melanjutkan puasa emas yang terakhir didapatkan pada 31 tahun silam.
Tercatat dalam sejarah, Indonesia baru dua kali meraih medali emas SEA Games untuk cabang olahraga (cabor) sepak bola putra.
Medali pertama didapatkan Indonesia pada 1987 saat laga digelar di Jakarta, seperti dikutip dari Kompas.com.
Kemudian, emas kedua diraih pada SEA Games edisi 1991 yang digelar di Manila, Filipina.
Sementara itu, dalam lima edisi terakhir SEA Games, Indonesia hanya mampu bertahan paling baik meraih medali perak.
Skuad Garuda mendapatkan medali perak pada tahun 2011 di Indonesia, kemudian tahun 2013 di Myanmar, dan tahun 2019 di Filipina.
Selain itu, Indonesia hanya mampu mendapatkan medali perunggu saat kalah dari Vietnam di edisi 2017 yang digelar di Malaysia.
Baca juga: Rekap Hasil Bulutangkis SEA Games 2022, Sembilan Wakil Indonesia Melaju ke Babak Perempatfinal
Dan di edisi 2015 yang digelar di Singapura, Timnas Indonesia hanya berakhir di peringkat ke-4.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.