Penentuan Juara Liga Inggris, Klopp Bilang Liverpool Tak 'Ngoyo', Pep Minta Man City Main 'Enjoy'

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, menyiratkan tekanan dalam perburuan gelar juara Liga Inggris Premier League 2021/2022 berada di kubu rival, Manchester City.

Karena itu, Klopp tidak akan membebani para pemainnya untuk mendapatkan gelar juara Liga Inggris musim ini.

Terlebih, Liverpool sudah sukses mengoleksi dua gelar musim ini. The Reds juga masih berpeluang meraih dua gelar lainnya di Liga Inggris dan Liga Champions Eropa.

Baca juga: Perang Dingin Man City-Liverpool, Guardiola Ejek Klopp, Dibalas Sindiran Kekalahan di Liga Champions

Oleh sebab itu, Klopp hanya meminta pada para pemain Liverpool untuk menang di pertandingan terakhir Liga Inggris melawan Wolverhampton.

Jika menang, Liverpool memang belum pasti menjadi juara, tergantung pada hasil yang diraih Manchester City.

Bagi Klopp, Wolves adalah tim yang bagus dan bisa membawa hal buruk buat Liverpool.

"Wolves memainkan musim yang luar biasa," ujar Klopp dilansir SuperBall.id dari laman Liverpool.

Baca juga: Klopp Ungkit Insiden 11 Milimeter Sindir Man City Diuntungkan, Liverpool Tak Terkalahkan pada 2022

Baca juga: Berita Milan, Investcorp Mundur, RedBird Siap Rp 20 T, Calon Baru Pernah Selamatkan Liverpool

Tetapi pada pertandingan pekan ke-38 nanti, Liverpool memiliki keunggulan.

Karena mereka tidak pernah mendapatkan hasil buruk ketika bermain di markasnya, Stadion Anfield, Liverpool.

Selain berharap timnya bisa menang, Klopp ingin para pemain Wolves bisa memberikan perlawanan.

Karena menurutnya hal tersebut akan membuat pertandingan menjadi lebih menarik.

Baca juga: Skenario Juara Liga Inggris, Inilah Faktor Penentu Man City atau Liverpool yang Jadi Kampiun

"Itu sebabnya saya mengharapkan mereka sangat kuat, dengan susunan pemain terbaik, dengan rencana yang jelas."

Klopp juga memuji Wolves karena menjadi salah satu yang bakal sulit untuk dikalahkan.

"Lawan yang sangat sulit untuk akhir pekan."

Baca juga: Berita Milan, Lawan Inter Buru Striker Setengah Triliun Punya Chelsea, Tiga Pemain Bertuah Juara

Baca juga: Legenda Man United Bilang Gerrard Bakal Ditertawakan Kalau Minta Pemain Aston Villa Bantu Liverpool

Lebih lanjut, Klopp bicara terkait isu apakah pelatih Aston Villa Steven Gerrard akan membantunya untuk mendapatkan gelar juara.

Klopp mengatakan bahwa hal tersebut tidaklah benar, karena semua klub menginginkan untuk bisa menang, termasuk Aston Villa.

Seperti diketahui, Gerrard yang juga merupakan legenda Liverpool akan memimpin timnya untuk menghadapi Manchester City di laga terakhir.

"Kami bermain untuk menang dan Aston Villa bermain untuk menang," terang Klopp.

Begitupun dengan Wolves, mereka tidak akan mengalah dari Liverpool, tetapi akan berjuang untuk menang.

Baca juga: Gerrard-Coutinho Bisa Bantu Liverpool Juara Liga Inggris Seusai Man City Seri, Guardiola Ketar-ketir

"Mereka (Wolves) tidak datang ke sini dan ingin menjadi bagian dari perayaan kami, mereka datang ke sini dan ingin menang dan mendapatkan tiga poin."

Pelatih berusia 54 tahun itu juga tidak akan memaksakan para pemainnya untuk mendapatkan gelar juara Liga Inggris.

Pasalnya, jika Liverpool menang dari Wolves dan Man City menang dari Aston Villa, maka The Reds tidak akan mendapatkan gelar juara.

Jika Man City bermain imbang dan Liverpool menang, maka Liverpool harus menang dengan banyak gol untuk melebihi perolehan gol dari Man City.

Baca juga: Milan Otw Juara, Musim Ini Raup Rp 678 M, Ini 6 Momen Penentuan Scudetto di Laga Terakhir Serie A

Sehingga wajar bagai Liverpool untuk tidak terlalu 'ngoyo' demi mendapatkan gelar juara Liga Inggris.

Kalau tidak mendapatkan gelar juara, Klopp tetap merasa senang karena bisa mendapatkan dua trofi.

"Saya pikir sudah cukup untuk merayakan hidup. Tentu saja, Piala Liga Inggris, Piala FA," ungkap Klopp.

"Kami sudah memiliki dua dan mari kita lihat berapa banyak lagi yang akan kami miliki sampai saat itu."

Baca juga: Berita Milan, Duet Mastermind Berlanjut, Josip Brekalo Opsi Trequartista Pengganti Messias

Pep Minta Manchester City 'Enjoy' di Laga Penentuan

Baca juga: Klopp Ungkit Insiden 11 Milimeter Sindir Man City Diuntungkan, Liverpool Tak Terkalahkan pada 2022

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, meminta para pemainnya untuk menikmati pertandingan terakhir melawan Aston Villa pada Minggu (22/5/2021).

Guardiola berharap para pemain Manchester City bisa bermain lepas tanpa perlu memikirkan konsekuensi jika mereka kalah.

Bagi Guardiola, hal yang paling penting adalah bermain dan fokus untuk mendapatkan kemenangan.

Baca juga: Perang Dingin Man City-Liverpool, Guardiola Ejek Klopp, Dibalas Sindiran Kekalahan di Liga Champions

"Jangan memikirkan konsekuensi jika kami menang atau tidak. Pikirkan apa yang harus kami lakukan untuk mengalahkan Aston Villa," ujar Guardiola dilansir SuperBall.id dari laman Manchester City.

"Kita harus cemas? Tidak, pergi ke sana untuk mencoba menikmati momen."

Guardiola juga menjelaskan bahwa dalam situasi seperti ini (perburuan gelar juara dengan Liverpool) maka Man City harus menikmati permainan dan tidak boleh terbebani dengan perburuan juara.

"Jika kita sedang berjuang, mari kita pergi lagi dan mencoba menikmatinya."

Baca juga: Skenario Juara Liga Inggris, Inilah Faktor Penentu Man City atau Liverpool yang Jadi Kampiun

"Dari pengalaman saya, itulah cara terbaik untuk mendekati situasi ini (perburuan gelar juara)."

Saat ini Man City memang tengah berduel dengan Liverpool untuk mendapatkan gelar juara.

Bagi Man City, mereka hanya butuh hasil imbang untuk mengunci gelar juara.

Jika Guardiola bisa membawa timnya menjadi juara Liga Inggris, maka itu akan menjadi gelar keenam Man City.

Baca juga: Berita Milan, Tanda-Tanda Brahim Diaz Ditendang, Masuk Grup Berat Liga Champions Kalau Gagal Juara

Guardiola menyadari bahwa para pemain akan terbebani oleh persaingan tersebut.

Terlebih jika mereka tidak tampil maksimal, maka gelar yang ada di depan mata akan langsung hilang.

Untuk itulah Guardiola meminta para pemain agar bisa menikmati permainan terakhir di musim 2021/2022.

"Sulit untuk mengendalikan emosi Anda ketika Anda tahu untuk apa Anda bermain," ujar Guardiola.

"Para pemain adalah manusia tetapi inilah sepak bola, ketika berpikir bahwa ini sudah berakhir, itu belum berakhir."

Baca juga: Gerrard-Coutinho Bisa Bantu Liverpool Juara Liga Inggris Seusai Man City Seri, Guardiola Ketar-ketir

Guardiola memiliki harapan pada para pemain untuk tampil lepas seperti sebulan terakhir.

"Kita harus melakukan persis apa yang telah kita lakukan dalam sebulan terakhir," terangnya.

Adapun Man City akan melawan Aston Villa di Stadion Etihad, Manchester, Minggu (22/5/2022) pukul 22.00 WIB.

Sedangkan Liverpool akan menghadapi Wolves di Stadion Anfield, Liverpool, di waktu yang bersamaan. (Wibbiassiddi/SuperBall)