TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts bocorkan kondisi cedera yang dialami kiper andalannya Teja Paku Alam.

Menurut Robert Alberts, penanganan cedera Teja Paku Alam telah berjalan dengan optimal.

Ia memastikan hal yang paling terutama saat ini adalah kesembuhan kiper berusia 28 tahun tersebut.

Baca juga: Harapan Umuh setelah Persib Jalani Latihan Perdana: Ingin Pemain, Pelatih & Manajemen Lebih Kompak

Baca juga: Tim Persib Bandung Sudah Lengkap, Pelatih Kiper Sudah Tiba Di Bandung

Sebagaimana diketahui, Teja Paku Alam mengalami cedera patah tulang pada bagian tangan kirinya.

Cedera patah tulang Teja terjadi saat mengikuti rangkaian gim internal di Stadion Persib, Sabtu (21/5/2022) lalu.

Ia mendapat cedera di bagian metacarpal tangan kirinya saat menghalau bola dalam sesi latihan bersama pelatih kiper, Luizinho Passos.

Kiper kelahiran Painan, Sumatera Barat, 14 Maret 1994 tersebut mengalami cedera fraktur atau patah tulang.

Akibat cedera tersebut, Teja Paku Alam kemungkinan membutuhkan waktu pemulihan yang cukup panjang.

"Kami akan pastikan, Teja menjalani pemulihan dengan baik dan bisa kuat kembali. Bukan hal yang utama (kapan) Teja akan kembali.," buka Robert Alberts dikutip dari laman Persib.

"Kedua, kami akan melihat siapa yang akan menjadi kiper utama karena kami punya banyak kiper bagus, kini tinggal menunjukkannya," tambahnya.

Arsitek asal Belanda ini mengatakan bahwa cederanya Teja tidak mengurangi komposisi kiper dalam skuat Maung Bandung.

Robert yakin stok kiper Maung Bandung sekarang bisa menutupi absennya eks kiper Sriwijaya FC tersebut.

"Semua pemain harus bisa menunjukkan kemampuannya seperti Fitrul, Made dan Satrio yang masih perlu banyak belajar," ucap juru taktik berusia 67 tahun tersebut.

"Teja mengalami cedera dan harus menepi untuk waktu yang lama. Ini menjadi hal yang sangat disayangkan dan jelas bukan hal bagus baik untuk Teja dan tim," tegasnya.

Sementara itu rekannya yang berposisi sama yakni I Made Wirawan memberikan dukungan khusus terhadap kesembuhan Teja.

Kiper asal Bali itu menilai Teja merupakan sosok penting di bawah mistar gawang Maung Bandung.

Apalagi musim lalu berhasil membantu Maung Bandung mengamankan posisi runner-up Liga 1 2021.

Berdasarkan situasi di atas, Teja diharapkan bisa sembuh tepat waktu sebelum kompetisi Liga 1 2022 dimulai.

“Pastinya kita semua berharap Teja cepat sembuh. Bagaimanapun semua kiper penting untuk Persib. Kita berharap sebelum liga dimulai dia (Teja) sudah sembuh,” ujar I Made Wirawan.

Dengan cederanya Teja maka persaingan kiper utama Maung Bandung menyisakan tiga nama.

Diantaranya Made, Fitrul Dwi Rustapa yang baru didatanngkan dan kiper muda Satrio Azhar.

Mengenai persaingan saat ini, Made menilai terlalu dini karena semua punya kualitas untuk menjadi kiper nomor satu.

“Kita semua berharap Teja segera pulih dan kita bisa bersaing lagi. Siapapun yang main nanti, itu adalah keputusan pelatih."

"Sebagai pemain, kami hanya berusaha memberikan yang terbaik dalam latihan dan nanti men-support siapa yang dipilih oleh pelatih."

“Siapa yang main masih sangat terbuka, karena ini baru diawal kita bermain nanti kita lihat pas mau kompetisi,” tutup Made.

(Tribunnews.com/Ipunk)