Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Superskor

Berkah Pemain Kroasia Berujung Trofi Liga Champions, PSG & Manchester City Kena Sindiran Tajam

Keberhasilan Real Madrid menyegel status sebagai juara Liga Champions musim 2021/2022 menyisakan fakta menarik yang tak pernah habis untuk dikupas.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Berkah Pemain Kroasia Berujung Trofi Liga Champions, PSG & Manchester City Kena Sindiran Tajam
Paul ELLIS / POOL / AFP
Gelandang Kroasia Luka Modric (kiri) merayakan dengan gelandang Kroasia Mateo Kovacic setelah mencetak gol kedua selama pertandingan sepak bola Grup D UEFA EURO 2020 antara Kroasia dan Skotlandia di Hampden Park di Glasgow pada 22 Juni 2021. Paul ELLIS / POOL / AFP 

TRIBUNNEWS.COM - Keberhasilan Real Madrid menyegel status sebagai juara Liga Champions musim 2021/2022 menyisakan berbagai fakta menarik yang tak pernah habis untuk dikupas.

Salah satu fakta menarik itu yakni berkah keberadaan pemain Kroasia yang lagi-lagi menghiasi tim juara Liga Champions.

Perlu diketahui sejak tahun 2013 silam, selalu ada sosok pemain Kroasia dalam setiap tim yang berhasil menjadi pemenang juara Liga Champions.

Mario Mandzukic menjadi tokoh utama yang mengawali catatan unik tersebut ketika membantu Bayern Munchen meraih gelar Liga Champions pada tahun 2013 silam.

Baca juga: Liverpool Gagal Juara Liga Champions, Kepergian Sadio Mane Perparah Luka Penggemar The Reds

Baca juga: Here We Go, Sadio Mane Putuskan Tinggalkan Liverpool Seusai Gagal Juara Liga Champions

Ekspresi Mario Mandzukic usai bobol gawang MU, 9 April 2014.
Ekspresi Mario Mandzukic usai bobol gawang MU, 9 April 2014. ()

Sejak saat itulah sampai periode saat ini, ternyata setiap tim yang berhasil menjadi juara Liga Champions pasti selalu ada pemain Kroasia di dalamnya.

Setelah Mandzukic, Modric menjadi bagian kemenangan Real Madrid meraih gelar Liga Champions kesepuluh dalam sejarah alias La Decima pada tahun 2014.

Baca juga: Tingkah Benzema dan Modric Bikin Ancelotti Geleng-geleng, Malah Main Kartu sebelum Final UCL

Setahun berselang, Rakitic secara bergantian menjadi pemain Kroasia lain yang berhasil mengantarkan tim yang ia bela menjadi jawara Liga Champions.

Berita Rekomendasi

Rakitic melakukan hal tersebut bersama Barcelona kala ditangani Luis Enrique pada tahun 2015 silam.

Bahkan, Rakitic menjadi bagian penting Barcelona meraih treble winners pada musim tersebut.

(Kiri ke kanan) Ivan Rakitic, Neymar, Andres Iniesta dan Lionel Messi merayakan gol pertama pada final di Olympiastadion, Berlin, Sabtu waktu setempat atau Minggu (7/6/2015) dini hari WIB.
(Kiri ke kanan) Ivan Rakitic, Neymar, Andres Iniesta dan Lionel Messi merayakan gol pertama pada final di Olympiastadion, Berlin, Sabtu waktu setempat atau Minggu (7/6/2015) dini hari WIB. (AFP PHOTO)

Setahun berselang, Luka Modric kembali menjadi aktor penting keberhasilan Real Madrid menjadi juara Liga Champions pada tahun 2016.

Modric tak sendirian lagi lantaran ia memiliki rekan setim yang berasal dari Kroasia, Matteo Kovacic.

Modric dan Kovacic bahkan menjadi bagian dari skuat Real Madrid menjadi juara pada tiga edisi beruntun pada tahun 2016-2018.

Baca juga: Seperti Gol Cantona, Mateo Kovacic Cetak Gol Mirip Gol Eric Cantona ke Gawang Liverpool Pada 1996

Tahun 2019, Dejan Lovren mengikuti jejak para pemain Kroasia lainnya saat mengantarkan Liverpool menjadi juara Liga Champions pada musim tersebut.

Ivan Perisic pun secara bergantian menjadi pemain Kroasia yang mampu mempersembahkan timnya merengkuh gelar juara Liga Champions.

Pemain tengah Bayern Munich asal Kroasia Ivan Perisic menembak dan mencetak gol kedua timnya selama Liga Champions UEFA, babak kedua babak 16 besar, pertandingan sepak bola FC Bayern Munich v FC Chelsea di Munich, Jerman selatan pada 8 Agustus 2020.
Tobias SCHWARZ / AFP
Pemain tengah Bayern Munich asal Kroasia Ivan Perisic menembak dan mencetak gol kedua timnya selama Liga Champions UEFA, babak kedua babak 16 besar, pertandingan sepak bola FC Bayern Munich v FC Chelsea di Munich, Jerman selatan pada 8 Agustus 2020. Tobias SCHWARZ / AFP (Tobias SCHWARZ / AFP)

Perisic melakukan hal itu saat membela Bayern Munchen dengan status pinjaman pada tahun 2020 silam.

Setahun berselang, Kovacic yang membela Chelsea kembali meraih gelar Liga Champions.

Kovacic yang memutuskan pindah Chelsea menuai hasil impresif saat membantu The Blues merengkuh gelar Liga Champions untuk kedua kalinya dalam sejarah.

Baca juga: Sindiran Benzema Tak Cukup, Giliran Luka Modric Cabik-cabik Kylian Mbappe

Terbaru, Modric menjadi pemain Kroasia yang kembali berhasil mempersembahkan gelar Liga Champions bagi tim yang ia bela.

Keberhasilan Modric mengantarkan Real Madrid menjadi juara seakan memperpanjang nilai keberkahan pemain Kroasia yang selalu berperan dalam sebuah tim yang menjadi jawara Liga Champions.

Fakta tersebut pun malah menjadi bahan sindirian bagi Federasi Sepak Bola Kroasia.

Pihak federasi setempat menyindir PSG dan Manchester City yang seharusnya membeli pemain Kroasia untuk menuntaskan ambisinya demi bisa merengkuh gelar Liga Champions perdana dalam sejarah timnya masing-masing.

Federasi sepak bola Kroasia seakan ingin menyindir PSG dan Manchester City yang gencar berbelanja pemain dengan uang banyak namun belum jua membuahkan hasil lantaran selalu gagal di Liga Champions.

Alhasil, kedua tim itu disarankan merekrut pemain Kroasia agar bisa merasakan berkah menjadi juara Liga Champions.

"Permintaan maaf kepada PSG dan Manchester City, kami tidak dapat menahan diri hari ini #CroatiansOnTopEurope #10yearsinarow," tulis akun media sosial @HNS_CFF.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas