Derita Timnas Indonesia Dibongkar Shin Tae-yong saat Ukir Comeback Manis Bungkam Kuwait
Shin Tae-yong mengatakan bahwa cuaca panas yang ekstrem membuat pemainnya cukup kepayahan untuk mengalahkan Kuwait di Kualifikasi Piala Asia 2023.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Claudia Noventa
![Derita Timnas Indonesia Dibongkar Shin Tae-yong saat Ukir Comeback Manis Bungkam Kuwait](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pelatih-timnas-indonesia-shin-tae-yong-press-conference.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Shin Tae-yong memberikan komentar mengenai perjuangan Timnas Indonesia seusai mengukir comeback manis atas Kuwait di laga perdana Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023.
Berlangsung di Stadionb Internasional Jaber Al Ahmad, duel Kuwait vs Timnas Indonesia berkesudahan dengan skor 1-2, Kamis (9/6/2022).
Usut punya usut, kemenangan ini diraih Tim Garuda melewati perjuangan yang menyiksa.
Baca juga: Timnas Indonesia Ukir Start Sempurna, 3 Pemain Persib Bandung Trending dengan Cara yang Berbeda
Baca juga: 4 Catatan Kemenangan Timnas Indonesia atas Kuwait: Duet Persib & Noda di Balik Start Sempurna Garuda
![Pelatih Timnas U-23 Indonesia Shin Tae-yong pada sesi konferensi pers jelang laga lawan Vietnam pada Kamis (5/5/2022).](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pelatih-timnas-u-23-indonesia-shin-tae-yong-pada-sesi-konferensi-pers.jpg)
Diungkapkan oleh Shin Tae-yong dalam sesi jumpa pers pasca-pertandingan, cuaca panas menjadi hal di luar apa yang dia bayangkan
Oleh karena itu imbasnya ialah permainan Timnas Indonesia terpengaruh ketika menghadapi Yousef Nasser dkk.
"Cuaca hari ini lebih sulit dan lebih panas dari yang saya bayangkan," ujar Shin Tae-yong, seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Bahkan sangking panasnya, nyaris tidak ada angin yang berhembus di stadion.
""Hampir tak ada angin di stadion sehingga di dalam sangat panas. Kedua tim terpengaruh oleh cuaca ini," tuturnya menambahkan.
Cuaca eksterm sejatinya menjadi masalah sejak awal kedatangan tim Garuda di Kuwait.
Pemain harus melakukan adaptasi cepat untuk bisa mengantisipasi kendala soal fisik.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Rachmat Irianto.
Penggawa Persib Bandung yang menyumbang satu lesakan ini mengaku kesulitan bermain di bawah suhu yang mendidih.
"Sangat sulit bermain di cuaca 40 derajat celcius, kami kesulitan pada babak pertama karena cuacanya sangat panas," ujar gelandang yang pernah membela Persebaya Surabaya.
"Pada babak kedua kami mengikuti arahan pelatih bahwa kami harus kerja keras dan kami punya motivasi sangat tinggi untuk memenangi laga," katanya. "Alhamdulilah, kami sangat bersyukur dengan kemenangan ini," lanjut Irianto
![(Kiri ke kanan), Rizky Ridho, Rachmat Irianto dan Witan Sulaeman melakukan selebrasi saat Timnas Indonesia mengalahkan Kuwait di Kualifikasi Piala Asia 2023 Grup A, Kamis (9/6/2022)](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/rizky-ridho-rachmat-irianto-dan-witan-sulaeman-melakukan-selebrasi.jpg)