Timnas Indonesia vs Yordania: Dilema Shin Tae-yong Pilih Striker Murni, Main False Nine Lagi?
Seusai meraih tiga angka dari Kuwait dengan kepala tegak, Timnas Indonesia kini bakal melawan negara yang lebih sulit.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Claudia Noventa

Rafli tak hanya mampu mencetak gol, namun mobilitas tinggi yang ia miliki mampu membuat perannya di lapangan begitu terasa.
Bahkan bersama Arema, ia sering dipasang sebagai gelandang serang untuk memberi suplai bola kepada Carlos Fortes yang menjadi goal getter utama Singo Edan.
Rafli memiliki kreativitas untuk membantu timnya menguasai ball possesion sepanjang pertandingan.
Atribut mentereng lain yang ia miliki adalah kemampuannya mengirim umpan.
Bola-bola through pass sering ia beri untuk Carlos Fortes dan para pemain sayap Arema yang memiliki kecepatan.
Sebagai seorang striker, Rafli tak cuma dibutuhkan untuk mencetak gol, namun juga sebagai jembatan untuk melancarkan serangan tim yang ia bela.
Siapa yang Dipilih Shin Tae-yong?

Baca juga: Link Live Streaming Persis Solo Vs PSS Sleman di Piala Presiden 2022: Kick-off Pukul 16.00 WIB
Baca juga: Jadwal Live Streaming Timnas Indonesia vs Yordania di Kualifikasi Piala Asia: Minggu, 12 Juni 2022
Dengan dua karakter striker berbeda yang Shin Tae-yong miliki, jelas memberi keuntungan baginya untuk mengotak-ngatik strategi terbaiknya.
Jika berkaca pada kebutuhan Timnas Indonesia di laga melawan Yordania, sepertinya juru taktik asal Korea Selatan itu akan lebih memilih Dimas Drajad untuk bermain dari menit awal.
Nafsunya adalah mencetak gol lebih dulu, lalu fokus bertahan dengan disiplin, dengan ketajaman Dimas Drajad, peluang untuk mencetak gol Garuda lebih besar berasal dari kakinya.
Rafli dan Lilipaly dapat dicoba saat Timnas Indonesia mengalami kebuntuan dan tak lancarnya serangan Garuda di lini tengah.
(Tribunnews.com/Deivor)