Australia vs Peru dan Selandia Baru Vs Kosta Rika: Berebut Dua Tiket Terakhir Piala Dunia Qatar 2022
Australia dan Peru sama-sama melewati babak playoff untuk lolos ke Piala Dunia terakhir di Rusia.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Direct Points
- Peru, dan Australia berebut tiket ke Qatar
- Empat tahun lalu kedua tim lolos lewat jalur playoff
- Australia siapkan segala cara untuk menang
TRIBUNNEWS.COM, DOHA- Australia dan Peru sama-sama melewati babak playoff untuk lolos ke Piala Dunia terakhir di Rusia. Namun, kali ini hanya satu dari mereka yang bakal lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar.
Australia akan duel hidup mati kontra Peru di babak final Playoff antarbenua di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Doha, Qatar, Selasa (14/6) dini hari nanti.
Empat tahun lalu, Australia lolos ke putaran final 2018 dengan mengalahkan Honduras dalam dua leg. Sementara Peru mengalahkan Selandia Baru untuk memperebutkan tempat mereka di Rusia.
The Socceroos, julukan Australia, telah melalui babak playoff yang menegangkan saat mengalahkan Uni Emirat Arab 2-1 di tempat yang sama (8/6) lalu untuk meraih tempat kelima di kualifikasi Asia.
Itu memberi mereka hak untuk melawan Peru, yang berada di urutan kelima di kualifikasi Piala Dunia 2022 grup Amerika Selatan.
Pasukan asuhan Graham Arnold ini meraih kesuksesan pekan lalu melalui gol kemenangan Ajdin Hrustic enam menit menjelang pertandingan usai lewat penampilan yang memukau.
“Itulah yang saya sampaikan kepada anak-anak tentang DNA Australia,” kata Arnold penuh bangga setelah pertandingan.
“Dan itu adalah terus bertarung, menggasak lawan, jatuh bangun lagi, menyerang sampai detik akhir. Melakukan apa pun yang harus Anda lakukan untuk memenangkan pertandingan. Siapa yang peduli bagaimana caranya kita menang? yang penting menang," katanya menandaskan filosofi bertarung.
Di pihak lain, Peru finis di atas Kolombia dan Cile pada kualifikasi di Amerika Selatan.
Dan hal itu telah melampaui ekspektasi pelatih Ricardo Gareca. Pelatih asal Argentina ini merupakan arsitek penampilan mereka di Rusia empat tahun lalu.
Gareca berada di Doha minggu lalu untuk menyaksikan Australia menang. Setelah itu, dengan penuh optimisme dia mengatakan kepada wartawan televisi,
“Itu adalah pertandingan yang intens. Tapi kami sudah tahu tentang Australia, dan kami akan bersiap untuk memberikan segalanya," katanya dikutip dari Reuters.
Dalam duel hidup nanti tersebut, Peru dilanda kekhawatiran tanpa dua pemain pilarnya, Marcos Lopez, dan Yoshimar Yotun yang kondisinya masih cedera.