Insiden Persib Tak Dapat Penalti Lawan Bali United, Mirip Kasus Chiellini, Keputusan Wasit Tepat?
Keputusan wasit tak memberi Persib hadiah penalti atas Bali United karena insiden handball Leonard Tupamahu dianggap keputusan tepat, ini alasannya
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Insiden Persib Tak Dapat Penalti Lawan Bali United, Mirip Kasus Chiellini, Keputusan Wasit Tepat?
TRIBUNNEWS.COM - Meski hanya berstatus laga penyisihan grup di turnamen pramusim, pertandingan Persib Bandung Vs Bali United berlangsung penuh drama bertensi tinggi.
Laga Persib Vs Bali United pada fase penyisihan Grup C Piala Presiden 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Minggu (12/6/2022) itu berakhir imbang 1-1.
Pertandingan yang berlangsung selama 105 menit berhias hujan kartu kuning dan merah serta dipenuhi oleh sejumlah insiden kontroversial.
Satu di antara yang menjadi sorotan adalah insiden Persib yang tak mendapat penalti dari Wasit Fariq Hitaba asal Yogyakarta meski ada pemain Bali United yang tampak melakukan handsball di kotak penalti.
Baca juga: Persebaya Ogah Main di Bandung Karena Tak Mau Jadi Lautan Bonek, Bos Persib: Terlambat
Berawal dari Manuver Ciro Alves
Insiden kontroversial itu berawal dari manuver penyerang Persib Bandung, Ciro Alves pada menit ke-49.
Saat itu, Persib Bandung dalam situasi tertinggal meski unggul jumlah pemain.
Liukan Ciro Alves mampu melewati sejumlah pemain di sisi kiri pertahanan Bali United sebelum melepaskan umpan crossing.
Hanya, bek Bali United, Leonard Tupamahu yang terlihat kehilangan keseimbangan, tampak terjatuh. Bola umpan Ciro Alves itu terlihat mengenai tangan Leo saat mencoba menahan laju jatuhnya.
Baca juga: Berita Milan, Giliran Pobega Disodorkan Buat Zaniolo, Lille Halangi Botman, Maldini Ragu Noa Lang
Atas insiden tersebut, Wasit Fariq Hitaba terlihat sempat mendatangi wasit tambahan, Dwi Susilo yang berada di garis gawang Bali United saat insiden terjadi.
Setelah berdiskusi, wasit memutuskan tak ada penalti. Persib hanya mendapat tendangan penjuru lantaran bola pantulan dari Leo itu ke luar lapangan.
Ciro Alves tampak geram atas keputusan ini. Wasit bergeming dan melanjutkan pertandingan.
Mirip Insiden Giorgio Chiellini
Insiden Leonard Tupamahu itu mirip seperti insiden handball bek Timnas Italia, Giorgio Chiellini di laga semifinal Piala Eropa 2020 melawan Spanyol, Juli 2021 silam.
Pada laga itu, Italia berhasil meraih tiket ke Final Euro 2020 seusai menang lewat adu penalti.
Hanya, insiden Chiellini seperti menangkap bola, menjadi sorotan.
Insiden itu terjadi di menit-menit akhir babak kedua. Giorgio Chiellini menjatuhkan diri untuk menyabu bola ke luar dari area berbahaya di depan gawang Italia.
Hanya, bek senior itu gagal membuang bola. Alih-alih begitu, bola justru terlihat mengenai tangan Chiellini.
Meski begitu, wasit tidak memberi Spanyol penalti karena tak menganggap insiden itu sebagai handball.
Saat itu, keputusan wasit menjadi perdebatan luas lantaran bisa mempengaruhi hasil pertandingan. Spanyol kemungkinan bisa menang dalam waktu normal andai wasit member penalti atas insiden tersebut.
Aturan HandBall
Kontroversi yang sama terjadi pada laga Persib Vs Bali United yang belakangan juga menjadi sorotan, terutama oleh bobotoh, pendukung Persib.
Tepatkah keputusan wasit tak memberi Persib penalti?
Merujuk pada aturan Laws of the Game edisi 2020/21 terbitan IFAB (International Football Association Board), ada empat syarat yang mengatur soal tidak semua bola yang mengenai tangan non-kiper di area penalti bisa dianggap pelanggaran.
Wasit akan menilai bukan pelanggaran jika bola menyentuh tangan/lengan pemain dengan syarat:
1. Bola menyentuh tangan/lengan pemain langsung dari kepala atau tubuh pemain itu sendiri (termasuk kaki);
2. Bola menyentuh tangan/lengan pemain langsung dari kepala atau tubuh (termasuk kaki) pemain lain yang berada dekatnya;
3.Bola kena tangan bukan pelanggaran jika tangan/lengan dekat dengan badan dan tidak membuat badan lebih besar secara tidak wajar;
4. Bola kena tangan bukan pelanggaran ketika seorang pemain jatuh dan tangan/lengan berada di antara tubuh dan tanah untuk menopang tubuh, tetapi tidak diperpanjang secara lateral atau vertikal menjauhi tubuh.
Sama seperti insiden Chiellini, kemungkinan besar wasit Persib Vs Bali United menilai Leonard Tupamahu tidak melakukan pelanggaran lantaran merujuk pada poin keempat aturan tersebut.
Penuh Drama Berhias Hujan Kartu
Pada laga Persib Vs Bali United, Serdadu Tridatu unggul duluan pada lewat gol cepat.
Eber Bessa mengirim umpan dari sisi kanan menuju depan gawang Persib Bandung.
Novri Setiawan berhasil menerima bola dan langsung melepaskan tendangan keras.
Kiper Made Wirawan gagal mengantisipasi bola dan skor berubah 1-0 untuk keunggulan Bali United.
Masuk menit ke-20 satu pemain Bali United harus diusir wasit.
Eber Bessa sebelumnya sempat mendapatkan kartu kuning setelah melakukan pelanggaran kepada Eber Bessa.
Kartu kuning kembali didapatkan Eber Bessa setelah menerima bola dari tendangan sudut dengan tangannya.
Bali United bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-22.
Pertandingan kedua tim berjalan keras.
Beberapa pelanggaran membuat pertandingan sempat berhenti beberapa kali.
Persib Bandung mendapatkan peluang emas lewat Henhen Herdiana pada menit ke-38.
Namun, tendangan Henhen berhasil ditepis kiper M. Ridho.
Babak kedua, Persib Bandung langsung mengambil inisiatif serangan setelah unggul jumlah pemain.
Persib Bandung mendapatkan peluang melalui Ciro Alves (59')
Namun, tendangan Ciro berhasil diamankan oleh kiper M. Ridho.
Pertandingan sempat terhenti pada menit ke-62 setelah David da Silva dan M. Ridho terlibat perdebatan.
Pemain Bali United, Willian Pacheco diberikan kartu kuning setelah protes keras kepada wasit.
Masuk menit ke-73 Persib bandung terus mendominasi serangan.
Kartu kuning diberikan untuk Beckham Putra setelah melakukan pelanggaran kepada Brwa Nouri.
Persib Bandung mencetak gol melalui David da Silva pada menit ke-79.
David Da Silva melalui skema tendangan bebas sukses mengarahkan bola ke sisi kiri gawang M Ridho dan bola langsung masuk ke gawang.
Skor berubah menjadi imbang 1-1.
Pertandingan berhenti sejenak karena ada flare di tribune penonton.
Kartu kuning diberikan kepada Erwin Ramdani.
Kembali kartu kuning diberikan kepada Ezra Walian dan Hariono karena terlibat duel di depan gawang.
Peluang dari Bali United lewat Rahmat pada menit ke-98.
Mendapatkan bola liar, tendangan Rahmat hanya membentur tiang gawang Persib Bandung.
Kartu kuning diberikan kepada Andhika Wijaya.
Hingga akhir pertandingan skor imbang 1-1 tidak berubah.
Starting XI Persib Bandung vs Bali United:
Persib Bandung: Made Wirawan; A Jufriyanto, Nick Kuipers (Victor Igbonefo (105') , Henhen Herdiana, Zalnando (Erwin Ramdani 71'), Dedi Kusnandar (Febri Heriadi 46'), Beckham Putra, Ezra Walian, Frets Butuan, Ciro Alves, David da Silva.
Cadangan: Fitrul Dwi Rustapa, Victor Igbonefo, Bayu Fiqri, David Rumakiek, Eriyanto, Abdul Aziz, Arsan Makarim, Erwin Ramdani, Febri Hariyadi, Ridwan Ansori
Pelatih: Robert Alberts.
Bali United: M. Ridho; Andhika Wijaya, Leonard Tupamahu, Ricky Fajrin, W. Pacheco, Brwa Nouri, Eber Bessa, Fadil Sausu (Rizky Pellu 46') (Rahmat 93'), Novri Setiawan (Jajang Mulyana), Ilija Spasojevic (Hariono 63'), Yabes Roni (Lerby Eliandri 94').
Cadangan: Rakasurya Handika, Ardi Idrus, I Gede Agus Mahendra, Jajang Mulyana, Hariono, Ramdhani Lestaluhu, Rizky Pellu, Privat Mbarga, Rahmat, Lerby Eliandri.
Pelatih: Stefano Cugurra.
(oln/*/bolasport)
