TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso berambisi menghapus rapor merah timnya kala bersua Bhayangkara FC di Piala Presiden 2022.

Grup C Piala Presiden 2022 mempertemukan Bhayangkara FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Senin (13/6/2022) pukul 20.30 WIB.

Persiapan maksimal dilakukan Bajul Ijo meski laga ini bertajuk pemanasan untuk menyambut Liga 1 2022/2023.

Hasrat Bajul Ijo untuk memetik kemenangan berlipat ganda mengingat ada misi khusus ketika bersua The Guardian.

Baca juga: Sorotan Grup C Piala Presiden 2022 - Persebaya Mulai dari Nol, Persib & Bali United Unggulan

Baca juga: Daftar 32 Pemain Persebaya untuk Piala Presiden 2022 di Bandung, Aji Boyong Pemain Trial

Yap, tim asal Kota Pahlawan ini memiliki rapor merah ketika berhadapan lawan klub berjuluk The Guardian.

Setidaknya padapagelaran BRI Liga 1 2021, skuat asuhan Aji Santoso pernah dibuat gigit jari sebanyak dua kali.

Pada putaran pertama kompetisi, Marselino Ferdinan dkk takluk dengan skor 0-1.

Misi revans kembali tertunda pada putaran kedua setelah klub kesayangan Bonek ini kembali takluk dengan skor 2-1.

Target membayar lunas utang dua kekalahan menjadi tajuk laga lain bagi anak asuh Aji Santoso nanti.

Akan tetapi yang menjadi catatan, dominasi atas Persebaya dimiliki BhayangkaraFC saat masih dilatih Paul Munster.

Kini The Guardian ditangani rekan seprofesi Aji Santoso, yakni Widodo C Putro.

Oleh karena itu, Bajul Ijo optimis memulai lembaran baru menghapus rapor merahnya pada laga Grup C nanti.

"Kami mulai dengan lembaran baru, baik Persebaya maupun Bhayangkara FC kondisinya berbeda, pelatihnya (Bhayangkara FC) berbeda, materi pemain berbeda, juga dengan Persebaya," ungkap Aji Santoso, dikutip dari Tribun Jatim.

Widodo C Putro ditunjuk sebagai pelatih Bhayangkara FC setelah tampil apik ketika menukangi Persita Tangerang di BRI Liga 1 2021.

Meski kedua tim mayoritas dihuni muka-muka baru, namun bukan menjadi ganjalan bagi Persebaya menuntastkan misi revansnya.

Maklum, menyambut musim baru Bajul Ijo melepas belasan pemain pilarnya.

Kini, Persebaya dihuni pemain anyar macam Leo Lelis, Vidal hingga Brylian Aldama.

"Bagi kami itu bukan suatu kendala, yang terpenting bagaimana saya menyiapkan tim ini sebaik mungkin untuk pertandingan besok malam," ucap Aji Santoso.

"Saya kira semua pemain dalam kondisi yang bagus untuk menghadapi pertandingan besok malam (malam ini-red)," terang pelatih asal Malang ini.

Disinggung kekuatan The Guardian, Aji Santoso enggan berkomentar banyak.

Menurutnya, penghuni Grup C semua memiliki kekuatan 'sangar'.

"Saya masih belum tahu (kekuatan lawan), tapi yang jelas Bhayangkara FC dihuni materi-materi pemain yang cukup berpengalaman, menurut saya pertandingan akan berjalan menarik dan seru," tandas coach Aji.

Baik Persebaya dan Bhayangkara FC untuk memetik tiga poin terbuka lebar.

Apalagi di laga lain, Persib Bandung dan Bali United berbagi satu angka pada match pembuka grup neraka.

Artinya, siapa yang memetik kemenangan akan menghantarkan Persebaya atau Bhayangkara FC menduduki posisi puncak grup neraka.

(Tribunnews.com/Giri)(TribunJatim/Khairul Amin)