Timnas Indonesia Pantang Numpang Lewat di Piala Asia 2023, Seabrek Evaluasi Menanti Shin Tae-yong
Shin Tae-yong memiliki tiga hingga empat pekerjaan rumah untuk membawa Timnas Indonesia berbicara banyak di Piala Asia 2023
Penulis: Drajat Sugiri
Setelah gol penggawa Persikabo 1973 ini, Ricky Kambuaya dkk nampak grasa-grusu dalam merangkai serangan.
Imbasnya, Nepal yang dalam kondisi tertinggal sempat tampil lebih solid, sebelum akhirnya mereka bermain dengan 10 orang sejak menit 33.
Sikap terburu nafsu ini pantas mendapatkan perhatian dari pelatih Timnas Indonesia asal Korsel tersebut.
Jika tidak, maka permainan tersebut bisa menjadi bumerang jika terus dipertahankan.
2. Kualitas Passing
Ini menjadi masalah klasik yang beberapa kali dikeluhkan Shin Tae-yong.
Para penggawa Timnas Indonesia beberapa kali melakukan kesalahan umpan.
Hal ini tentu menjadi 'cacat' yang tak bisa ditolerir dalam permainan tim seperti sepak bola.
karena kerjasama dan chemistry antar pemain menjadi faktor penting untuk menambah presentase sebuah kemenangan.
Jika umpan saja kerap kali eror, maka hal ini hanya menguntungkan tim lawan.
3. Striker Kurang Kejam
Jika dihitung lebih cermat lagi, Timnas Indonesia berpeluang menang lebih dari 7 gol atas Nepal.
pasalnya Dimas Drajad memiliki kesempatan mengukir hattrick pada laga tersebut. Meski pada realisasinya hanya mengemas satu lesakan.
Pun dengan M Rafli yang diturunkan pada babak kedua. Bomber Arema FC ini mengukir dua peluang emas untuk ikut ambil bagian dalam pesta gol Timnas Indonesia.