TRIBUNNEWS.COM - Gelaran Piala Dunia 2022 akan sedikit berbeda dari biasanya.

Pasalnya, waktu pelaksanaan Piala Dunia 2022 tak lagi berada di bulan Juni hingga Juli.

Pada Piala Dunia 2022 Qatar, event ini akan berlangsung pada 21 November hingga 18 Desember.

Baca juga: Profil Timnas Kamerun, Calon Kuda Hitam di Piala Dunia 2022, Pemilik Striker Elite Liga Top Eropa

Turnamen yang digelar empat tahun sekali ini kerap menghadirkan momen-momen yang tak bisa hilang dari ingatan.

Ada kalanya momen tersebut berupa hal-hal yang indah.

Namun, ada pula momen menyedihkan yang terjadi.

Berikut ini, tiga gol bunuh diri tragis yang terjadi di Piala Dunia.

1. Manuel Rosas - Piala Dunia 1930

Piala Dunia 1930 merupakan piala dunia yang pertama kali digelar.

Uruguay mendapat kehormatan menjadi penyelenggara turnamen sepak bola terakbar ini.

Di turnamen ini pula tercipta gol bunuh diri pertama.

Gol bunuh diri pertama di Piala Dunia tercipta atas nama Manuel Rosas.

Manuel Rosas merupakan pemain timnas Meksiko.

Ia kala itu tak sengaja membuat laju bola berubah arah dan menjebol gawang negaranya sendiri.

Di akhir laga, Meksiko menelan kekalahan telak 3-0 dari Chile yang menjadi musuh mereka kala itu.

2. Carlos Gamarra - Piala Dunia 2006

Carlos Gamarra adalah pemain timnas Paraguay yang tampil di Piala Dunia 2006.

Ia mencetak gol bunuh diri saat Paraguay bersua Timnas Inggris.

Gamarra salah mengantisipasi tendangan bebas dari David Beckham dan membuat bola masuk ke dalam gawangnya sendiri.

Gol bunuh diri Gamarra ini terhitung cukup tragis disebabkan drama yang terjadi setelahnya.

Pasalnya, FIFA kala itu bersikeras mengubah status gol tersebut sebagai lesakan biasa.

Maksudnya, gol tersebut dicetak berkat usaha pemain Timnas Inggris.

Dan bukan karena andil Gamarra.

FIFA kabarnya ngotot memberikan gol tersebut kepada David Beckham yang notabene menjadi penendang bola tersebut sebelum gol bunuh diri terjadi.

Akan tetapi, hal tersebut tak terjadi dan gol itu tetap atas nama Gamarra dengan cara gol bunuh diri.

3. Andres Escobar - Piala Dunia 1994

Barangkali, gol bunuh diri Andres Escobar inilah yang paling tragis.

Pasalnya, Andres Escobar sampai harus meregang nyawa lantaran gol bunuh diri yang ia ciptakan.

Escobar merupakan bek tengah andal yang membela Kolombia.

Pada Piala Dunia 1994, Kolombia digadang menjadi penantang serius di turnamen ini.

Pasalnya, tim ini banyak dihuni oleh pemain-pemain bintang kelas dunia.

Sayangnya, ekspektasi besar yang ada di pundak para pemain tak terbayar di atas lapangan.

Salah satunya adalah dengan lahirnya gol bunuh diri Escobar ini.

Gol ini terjadi ketika Kolombia melawan Amerika Serikat di fase grup.

Bek yang sebenarnya akan menjadi pemain AC Milan ini tak sengaja mengubah arah bola silang dari pemain Amerika Serikat.

Gol tersebut membuat Kolombia kalah dari Amerika Serikat dengan skor 2-1.

Sekaligus mengakhiri langkah tim ini di Piala Dunia 1994.

(Tribunnews.com/Guruh)