Fabio Capello Bongkar Keuntungan AS Roma Rekrut Dybala, Barisan Striker Giallorossi Makin Garang
Fabio Capello ingin pelatih AS Roma memasang Paulo Dybala bersama Tammy Abraham dan Nicolo Zaniolo di lini serang Giallorossi.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Fabio Capello membongkar keuntungan AS Roma merekrut Paulo Dybala pada bursa transfer musim panas ini.
Paulo Dybala semakin dekat bergabung AS Roma setelah tidak memperpanjang kontrak dengan mantan klubnya Juventus.
Pemain depan Timnas Argentina itu setuju bergabung dengan Giallorossi -julukan AS Roma-, yang sedang menyusun proyek masa depan di tangan Jose Mourinho.
Baca juga: Bursa Transfer Liga Italia: Seusai Dapatkan Dybala, AS Roma Bidik Eks Bintang Liverpool
Menurut laporan dari Football-Italia, Dybala akan menerima upah gaji bersih sebesar € 6m per musim.
Kabar bergabungnya Dybala membuat Fabio Capello membongkar beberapa keuntungan yang didapatkan Giallorossi.
Keuntungan pertama yakni Giallorossi menjadi klub paling beruntung bisa merekrut pemain hebat dengan tidak mengeluarkan biaya sepeserpun.
Giallorossi juga bisa meningkat levelnya apabila mendapat tambahan pemain sekelas Dybala yang kualitasnya tidak perlu diragukan lagi.
Adapun keuntungan utama bergabungnya Dybala adalah barisan penyerang Giallorossi bakal semakin garang.
Ia ingin Jose Mourinho memasang winger yang akrab disapa La Joya ini bersama Tammy Abraham dan Nicolo Zaniolo di lini serang Giallorossi.
Kualitas Dybala disebut bisa membantu meningkatkan agresivitas Giallorossi dalam hal mencetak gol ke gawang lawan.
“Saya akan mengatakan demikian, dia adalah pemain hebat, salah satu dari mereka yang membuat perbedaan," buka Fabio Capello kepada Il Messaggero.
"Dia meningkatkan level tim dan mengubah sesuatu di Serie A kami karena Roma sekarang berada di grup teratas tim," tambahnya.
“La Joya akan membawa gol dan assist, meningkatkan potensi ofensif dan dapat membuat Zaniolo dan Abraham menjadi trio yang tangguh, tanpa melupakan Pellegrini," harap juru taktik berusia 76 tahun tersebut.
"Kemudian jika Mourinho memanggil Anda secara pribadi, menjadi sangat sulit untuk mengatakan tidak," ungkap Capello.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.