Kostum Tim-Tim Meiji Yasuda J1 League 2022: Duel Jepang, Jerman, dan Amerika Serikat
Produsen jersi dari Jepang, Jerman, dan Amerika Serikat jadi yang paling dominan dalam gelaran Meiji Yasuda J1 League 2022.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Produsen jersi dari Jepang, Jerman, dan Amerika Serikat jadi yang paling dominan dalam gelaran Meiji Yasuda J1 League 2022.
Gelaran Meiji Yasuda J1 League 2022 diikuti oleh 18 tim yang tersebar dari penjuru Jepang.
Dari 18 tim tersebut, ada pabrikan jersi dari lima negara yang jadi produsen jersi semua tim.
Produsen jersi Jepang, Jerman, dan Amerika Serikat jadi yang paling dominan dengan masing-masing menjadi produsen jersi lima klub, ditambah dua produsen jersi dari Inggris dan satu dari Brasil.
Puma (Jerman) jadi yang terdepan soal hal ini dengan jadi produsen jersi di empat klub sekaligus: Kawasaki Frontale, Shimizu S-Pulse, Kyoto Sanga, Cerezo Osaka.
Puma juga jadi produsen jersi "tersukses" beberapa tahun terakhir dengan Kawasaki Frontale juara Meiji Yasuda J1 League empat kali dalam lima musim terakhir.
Produsen jersi raksasa asal Jerman lainnya, Adidas, hanya menjadi produsen jersi satu klub saja, Yokohama F. Marinos, satu-satunya klub yang jadi juara selain Kawasaki Frontale dalam lima musim terakhir.
Saingan terbesar Jerman hadir dari Amerika Serikat melalui dua produsen jersi, Nike dan New Balance.
Nike berada di belakang Puma dengan menjadi produsen jersi tiga klub: Kashima Antlers, Urawa Red Diamonds, Sanfrecce Hiroshima.
Sedangkan New Balance sebagai salah satu pemain baru di dunia jersi sepak bola menjadi pordusen jersi untuk Sagan Tosu dan F.C.Tokyo.
Selain Jerman dan Amerika Serikat, juga ada lima klub yang memiliki produsen jersi dari perusahaan lokal Jepang.
Vissel Kobe jadi satu-satunya klub yang mengenakan jersi buatan pabrikan Asics.
Sedangkan dua produsen jersi lainnya lebih dikenal dengan produksi alat-alat olahraga non-sepak bola, yaitu Mizuno (Hokkaido Consadole Sapporo, Nagoya Grampus) dan Yonex (Kashiwa Reysol, Avispa Fukuoka).
Selain dari tiga negara tersebut, ada dua tim yang mengenakan seragam dari produsen jersi asal Inggris.