Keputusan Wasit Liga 1 Banyak Mengundang Kontroversi, Mengapa PSSI Tak Gunakan VAR?
Baru berjalan tiga pekan, Liga 1 2022/2023 sudah banyak mengundang kontroversi, Bagaimana Jika Liga 1 Gunakan VAR?
Penulis: deivor ismanto
Editor: Claudia Noventa
Thailand, Vietnam, dan Malaysia, ketiga liga di negara tersebut sudah menggunakan teknologi VAR sejak lama.
Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 Hari Ini: Borneo vs Persib Pembuka, Bhayangkara vs Persebaya Penutup
Meskipun banyak terjadi kendala hingga beberapa kali berakibat pada pembatalan.
Namun setidaknya, keinginan untuk memperbaiki kualitas wasit dan liga terpancar dari federasi mereka yang begitu antusias dengan menerapkan teknologi VAR.
PSSI sebagai federasi yang berwenang sebenarnya telah membeberkan rencana untuk menerapkan teknologi VAR di Liga Indonesia.
Namun, dilansir dari laman resmi PSSI, rencana tersebut dibatalkan dengan alasan kurangnya sumber daya manusia yang dimiliki oleh PSSI.
Sejauh ini wasit di kompetisi Liga 1 Indonesia baru dibantu oleh dua alat yakni handsfree dan vanishing spray.
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Albert adalah orang yang paling bersuara mengenai pentingnya penggunaan VAR di Liga 1 Indonesia sejak musim lalu.
Melalui akun Instagramnya, pelatih asal Belanda itu memposting sebuah rekaman gol Persib yang dianulir beserta caption.
"Bagaimana menurut kalian? Onside atau offside? VAR bisa menjadi solusinya. Bagus," tulisnya.
Namun, sampai saat ini belum ada pembicaraan lagi dari pihak PSSI dan PT LIB untuk menerapkan VAR di BRI Liga 1 Indonesia.
Padahal melihat dari banyaknya keputusan wasit yang merugikan, VAR sangatlah dibutuhkan untuk membatu wasit bekerja lebih adil di lapangan.
Dengan memanfaatkan teknologi VAR, nantinya wasit di lapangan akan dibantu oleh wasit-wasit yang bekerja di belakang layar.
Wasit-wasit inilah yang akan memberi masukan pada wasit utama bila dirasa terdapat kejadian yang perlu ditinjau ulang.
Nantinya wasit-wasit akan bekerja di ruangan khusus dengan sudut pandang kamera dari berbagai arah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.