Adrien Rabiot Menjadi Opsi yang Lebih Baik dari Fred dan McTominay, tapi Kualitas di Bawah Pogba
Gelandang Prancis Adrien Rabiot merapat ke Manchester United. Adrien Rabiot dinilai jadi opsi lebih baik dari Fred, dan McTominay.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Gelandang Prancis Adrien Rabiot merapat ke Manchester United saat negoisasi dengan gelandang Barcelona, Frenkie de Jong masih terlunta-lunta.
Adrien Rabiot dinilai jadi opsi lebih baik dari Fred, dan McTominay.
Namun dilihat dari permainannya, kualitas Adrien Rabiot dinilai masih berada di bawah mantan pemain MU, Paul Pogba.
Lini tengah Manchester United menjadi sorotan setelah kekalahan memalukan 1-2 dari Brighton di laga pembuka Liga Primer lalu.
Duet Fred, dan Scott McTominay di lini tengah dinilai jadi kartu mati.
Kubu United pun bergerak cepat untuk mencari gelandang baru. Setelah negoisasi dengan Gelandang Barcelona, Frenkie de Jong masih terlunta-lunta, mereka kini kabarnya telah mencapai kesepakatan dengan gelandang Juventus, Adrien Rabiot.
Dikutip dari The Guardians, United merogoh biaya 15 juta pounds (Rp 268 miliar) untuk mendatangkan gelandang asal Prancis berusia 27 tahun tersebut.
Rabiot menjadi salah satu andalan Massimiliano Allegri di Juventus musim lalu.
Dia tampil 32 kali di Serie A 2021/22 dengan menorehkan dua assist, serta lima kartu kuning.
Selain menjadi gelandang bertahan, Rabiot juga bisa bergeser menempati posisi sayap kiri atau kanan.
Hal ini dimungkinkan lantaran dia memiliki kaki kanan, dan kiri yang sama baiknya.
Pertanyaannya kemudian, bisakah Rabiot menjadi solusi instan lini tengah United?
Pengamat sepak bola, Kevin Hatchard menyebut secara diplomatis bagaimana pun Rabio bisa menjadi opsi yang lebih baik, ketimbang Fred, atau Tominay.
Menurut Hatchard, pelatih Erik Ten Hag menempatkan Fred, dan Tominay di belakang Bruno Fernandes dalam formasi tiga gelandang.
Itu sudah menjadi pakemnya, dengan Fred beroperasi lebih dalam di depan bek, sedang Tominay maju membantu serangan.