Witan Sulaeman Ungkap Alasan Pilih AS Trencin, Klub Ini Bagus untuk Pengembangan Karier Pemain Muda
Winger timnas Indonesia, Witan Sulaiman mengungkapkan alasan dia memilih AS Trencin sebagai tempatnya menjalani karier sepak bola.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Winger timnas Indonesia, Witan Sulaiman mengungkapkan alasan dia memilih AS Trencin sebagai tempatnya menjalani karier sepak bola.
Alasannya menurut Witan Sulaiman adalah karena dia tahu klub ini adalah tempat yang bagus untuk pengembangan karier pemain muda.
Hal itu diungkapkan Witan Sulaeman seperti di kutip dari situs resmi AS Trencin.
"Witan | Trencin terkenal karena kerja bagusnya dengan pemain muda," kata Witan di situs tersebut.
Dalam wawancara di Youtube AS Trencin, Witan juga berbicara dia akan berada di klub pilihannya di Slovakia, AS Trencin selama dua tahun.
"Ya, saya sangat senang di sini. Saya akan berada di sini untuk masa dua tahun, saya sangat senang bisa ada di sini," kata Witan.
"Semua orang bersikap baik kepada saya, staf dan semua pemain begitu Wolcome menyambut kedatangan saya. Ya, saya merasa di rumah sendiri," katanya.
"Saya tahu, Trencin itu seperti yang saya dengar, Trencin membantu banyak pemain muda mengembangkan kemampuan dan karier sepak bolanya".
"Itulah mengapa saya ingin mengembangkan karier sepak bola saya di sini. Saya akan tumbuh di sini".
"Saya akan berusaha sekuat tenaga untuk bisa mencetak gol atau asis untuk tim," katanya.
"Saya pikir di Slovakia ini saya bisa lebih banyak kesempatan bermain, saya akan bisa menunjukkan gaya saya bermain sepak bola. Kita akan lihat," kata Witan.
"Terima kasih, selalu dukung saya bagaimanapun kondisinya. Saya tentu akan berjuang untuk karier saya, dan tentunya untuk sepak bola Indonesia agar lebih baik lagi ke depan, Terima kasih," kata Witan.
Diumumkan Pemain Baru
Witan Sulaeman diumumkan sebagai pemain baru klub Slovakia, AS Trencin.
Dalam sebuah pengumuman resmi di situs resmi klub AS Trencin, ada artikel khusus mengenai pemain baru Witan Sulaeman.
Witan Sulaeman akan memakai kaus bernomor punggung 78 di klub AS Trencin.
"Tim-A | Witan dengan Wajah Baru di Kabin AS Trencin," demikian judul sebuah artikel yang mengumumkan Witan Sulaeman sebagai pemain baru klub AS Trencin.
"Wajah baru di kabin AS Trenčín adalah wakil Indonesia yang menjanjikan, Witan Sulaeman".
"Pemain sayap berusia 20 tahun itu menandatangani kontrak berdurasi dua tahun".
"Witan berasal dari Lechia Gdańsk Polandia, di mana ia tidak memainkan satu pertandingan liga pun".
"Dia menghabiskan musim semi tahun lalu dengan status pinjaman di jersey FK Senica".
"Dia bermain dalam delapan pertandingan dan mencetak dua gol. Salah satunya mencetak gol dalam pertandingan babak ketiga ekstra di Stadion Siho kami".
"Meski tim tamu Záhorák memimpin tepat di awal pertandingan, kami membalikkan keadaan dengan gol Azang, Bainovi, Kadák dan Kupusovi".
"Pemuda Indonesia itu memulai musim keempatnya di Eropa. Pada usia delapan belas tahun, ia bergabung dengan klub liga pertama Serbia Radnik Surdulica, di mana ia menghabiskan dua musim".
"Dia kemudian menuju ke Polandia. Dia paling banyak menarik perhatian pada perempat final Piala Slovnaft musim lalu, di mana Senica menyingkirkan Pohronie (3-2). Dia menambahkan satu umpan gol ke akunnya dan gol kemenangan tepat sebelum peluit akhir," kalimat dalam pengumuman tersebut.
"Di tim nasional Indonesia, ia memainkan 48 pertandingan dan mencetak 15 gol di kategori U-19 dan U-23. Di tim utama, ia memiliki 18 starter dengan menyumbang enam gol".
Baru Perkenalan, Langsung Pecahkan Rekor
Luar biasa netizen Indonesia dalam mendukung Witan Sulaiman, pemain timnas Indonesia yang bermain di klub AS Trencin.
Baru diperkenalkan, Witan Sulaeman langsung memberi dampak di akun Instagram AS Trencin.
Postingan pekenalan Witan Sulaeman langsung memencahkan jumlah rekor like dan comment di postingan akun AS Trencin tersebut.
Untuk memperkenalkan Witan Sulaeman, AS Trencin memosting 3 postingan khusus terkait dengan Witan Sulaeman.
Postingan pertama adalah berupa foto Witan Sulaeman memakai nomor 78 dengan gambar yang buram saat foto Witan membelakangi kamera.
Postingan kedua saat Witan Sulaeman mulai terlihat dengan foto yang lebih jelas sambil menoleh ke kanan.
Dan postingan ketiga berisi empat buah foto Witan Sulaeman dengan posisi melihat jelas ke arah kamera.
Tentu saja ada hal yang sangat berbeda dari postingan AS Trencin di akun Instagramnya.
yaitu jumlah like dan komentarnya. Tiga postingan terkait Witan Sulaeman dari akun Instagram AS Trencin yang sudah centang biru tersebut, mulai dibanjiri like dan komentar.
Tiga postingan terkait Witan Sulaeman masing-masing disukai minimal 23 ribu like dan dikomentari 1,2 ribu komentar.
Padahal sebelumnya, postingan AS Trencin biasanya tidak ramai-ramai aman dikomentari penggemar.
Rata-rata hanya disukai ratusan hingga 2 ribu like saja.
Sejak Witan Sulaeman masuk, diperkirakan akun Instagram tersebut akan mengalami peningkatan jumlah follower.
Jumlah follower Witan Sulaeman sendiri telah mencapai 1,5 juta follower. Sedangkan klub AS Trencin baru 42 ribu follower.
Demikian pula di Facebook dan Twitter. Peningkatan drastis terlihat dari reaksi netizen atas postingan perkenalan Witan Sulaeman.
"Jangan lupa bilang ke admin media sosial kalian agar lebih giat bekerja. Dalam hitungan hari followers kalian akan melonjak drastis," tulis salah seorang fan di Twitter akun AS Trencin.
"Most versatile player in Indonesia. Clinical finisher and good at decision making," kata fan yang lainnya.
"Auto rame" kata fan yang lainnya lagi.
"Silaturahmi dulu ah.. mana tau nanti membludak.. Kulo nuwunnn," tulis fan Indonesia berkomentar di akun Facebook AS Trencin.
"Bulan 3 kemaren dia satu2 nya membobol gawang as trencin saat berseragam FK senika tetapi dunia telah berputar kini dia menuju ke as trencin. Witan sulaeman sang pengatur serangan di lini depan. Cepat dan pintar dalam membagi bola. Selamat menuju klub baru," tulis yang lain.
"Semoga bukan cuma untuk naikin follower , semangat anak muda" tulis yang lainnya.
"Selamat bagi AS Trencin... Otw followers membludak," kata yang lainnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.