PSG Pening Ketika Messi, Neymar & Mbappe Tak Lagi Terkoneksi, Ramos Turun Tangan
Pelatih anyar PSG, Christophe Galtier, dihadapkan masalah baru dengan adanya perseteruan Neymar-Messi dengan Kylian Mbappe.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Claudia Noventa
KENZO TRIBOUILLARD / AFP
(Dari kiri) Penyerang Paris Saint-Germain asal Brasil Neymar, penyerang Paris Saint-Germain asal Prancis Kylian Mbappe dan penyerang Paris Saint-Germain asal Argentina Lionel Messi menyaksikan pertandingan sepak bola Grup A Liga Champions UEFA Club Brugge melawan Paris Saint-Germain (PSG) di Stadion Jan Breydel di Bruges, pada 15 September 2021.
Pasalnya, jika Messi, Neymar dan Mbappe tak terkoneksi, maka ini berimbas kepada pola permainan tim.
Diwartakan Sportskeeda, 'aliansi' yang dibentuk Neymar-Messi dicap sebagai bentuk perlawanan atas dominasi Mbappe.
Maklum, penggawa Timnas Prancis ini diberikan 'kekuasaan' layaknya Messi masih berada di Barcelona.
Mbappe memiliki kewenangan mengatur transfer pemain dan pelatih PSG.
Kabar yang berkembang, PSG meminta Sergio Ramos untuk turun tangan membantu merampungkan ketegangan antara Messi-Neymar dengan Mbappe.
Mbappe sendiri diwartakan berinisiatif untuk melakukan perdamaian dengan dua eks pemain Barcelona itu. Namun yang juga dipahami, Mbappe mendapatkan dukungan penuh dari bos klub, Nasser Al-Khellaifi.
(Tribunnews.com/Giri)
Berita Rekomendasi