Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Peluang Debut Manuel Akanji di Manchester City pada Laga Melawan Sevilla di Liga Champions

Manuel Akanji berpeluang debut untuk Manchester City saat melawan Sevilla di ajang Liga Champions tengah pekan ini.

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
zoom-in Peluang Debut Manuel Akanji di Manchester City pada Laga Melawan Sevilla di Liga Champions
Instagram @obafemi_36
Bek Swiss, Manuel Akanji saat meraih piala saat masih bermain bersama Borussia Dortmund. Manuel Akanji berpeluang debut untuk Manchester City saat melawan Sevilla di ajang Liga Champions tengah pekan ini. 

TRIBUNNEWS.COM- Manuel Akanji berpeluang melakoni debut untuk Manchester City saat melawan Sevilla di ajang Liga Champions tengah pekan ini.

Manuel Akanji telah kembali ke klub setelah mengambil cuti untuk kelahiran anaknya.

Bek Swiss berusia 27 tahun, Manuel Akanji direkrut dari Borussia Dortmund untuk memperkuat lini belakang City, yang sempat goyang ditinggal para bek yang cedera.

"Dia dalam kondisi sangat bagus. Dia tidak bisa berada di sini karena dia punya bayi. jadi selamat untuk dia dan istri dan keluarganya. Tapi dia siap – dia kembali dengan sangat baik dari Dortmund,” kata pelatih Pep Guardiola.

Baca juga: Manuel Akanji Resmi Bergabung dengan Manchester City, Dibeli dari Borussia Dortmund €17,5 juta

Manuel Akanji dibeli senilai 15 juta pound. Sebuah pembelian yang tepat, dan murah.

Mengingat Kyle Walker saat ini sedang cedera, Akanji punya peluang untuk debut, meski mungkin sebagai pemain pengganti di laga dini hari nanti.

Si Monster yang Kembali Lagi

Berita Rekomendasi

Erling Haaland selalu mencetak gol dalam debutnya bersama klub baru di Liga Champions.

Pada Liga Champions Musim 2021, Erling Haaland 4 kali membobong gawang Sevilla dalam 2 leg.

Sevilla belum pernah menang musim ini, menjadikannya sebagai mangsa empuk bagi striker haus gol seperti Erling Haaland.

Saat terakhir kali Erling Haaland mendatangi Sevilla pada 16 besar Liga Champions 2020/21 lalu, koran olahraga Spanyol, Marca, memasang headline bertajuk "si Monster Datang".

Erling Haaland yang saat itu masih berbaju Dortmund mengemas masing-masing dua gol pada dua leg yang berakhir dengan kemenangan Dortmund 5-4.

Marca kemudian menulis saat itu yang menyimpulkan, "tak ada pertahanan yang bisa menghentikan pergerakan Erling Haaland."

Sevilla akan berusaha membuktikan apa yang ditulis Marca itu salah, saat "si monster" kembali ke Estadio Ramón Sánchez-Pizjuán kali ini bersama Manchester City.

Laga pekan ke-1 Liga Champions grup G ini merupakan debut Haaland bersama klub anyarnya, Manchester City di level Eropa.

Selain City, dan Sevilla, grup G juga dihuni wakil Jerman, Borussia Dortmund, dan wakil Denmark, FC Copenhagen.

Erling Haaland datang ke pentas Eropa ini membawa rekor cemerlang di Liga Primer.

Dia jadi pemain Manchester City pertama yang menembus sepuluh gol, hanya dalam enam laga.
Bahkan, dia jadi pemain pertama yang bisa melakukannya di Liga Primer era modern.

Celakanya lagi bagi Sevilla, debut Haaland di pentas Eropa ini selalu berbuahkan gol.

Dalam debutnya di UCL bersama Salzburg, Haaland mencetak hattrick dalam kemenangan 6-2 melawan Genk pada September 2019.

Demikian juga, striker Norwegia berusia 22 tahun ini mencetak dua gol dalam pertandingan pertamanya di UCL bersama BVB (kemenangan 2-1 babak 16 besar melawan Paris St Germain pada Februari 2020).

Erling Haaland bersama Julian Alvarez merupakan duo anyar yang langsung memberikan impak terhadap City.
Kehadiran keduanya diharapkan bisa menjadi motor tambahan untuk meraih apa yang belum pernah diraih City bersama Pep Guardiola: juara Liga Champions.

Pencapaian terbaik The Citizens bersama pelatih asal Spanyol ini adalah mencapai final Liga Champions pada tahun 2021, sebelum disingkirkan 1-0 oleh Chelsea.

Musim lalu, City melaju ke babak semifinal, sebelum menderita kekalahan memilukan dari Real Madrid lewat perpanjangan waktu.

Kini, mereka bertekad untuk meraih trofi Liga Champions pertama. Tekad itu digelorakan kiper Ederson, mewakili rekan-rekannya.

“Kami semua satu tujuan untuk memenangkan trofi Liga Champions. Kami tahu kemegahan kompetisi dan level tim yang terlibat,” kata Ederson dikutip dari situs Manchester City.

"Mereka yang terlibat di kompetisi ini adalah tim terbaik di Eropa. Kenyataannya hanya satu tim yang bisa menang. Ini adalah trofi yang kami semua ingin menangkan," ujar kiper asal Brasil ini.

Ederson percaya, dengan suntikan para pemain anyar, City bisa menggapai impian terbesar mereka musim ini. “Kami memiliki kualitas dan kapasitas untuk memenangkan satu-satunya trofi yang tersisa untuk ditambahkan ke kabinet kami,” katanya.

Dia mengagumi aksi Haaland, dan Alvarez yang langsung nyetel dengan tim.

“Erling adalah striker yang luar biasa. Dia telah menunjukkan bakatnya di mana pun dia berada dan kemampuannya untuk mencetak gol. Dia melakukan hal yang sama di sini," kata sang kiper.

“Mencetak gol adalah target utamanya. Dia selalu mencari posisi terbaik untuk mencetak gol. Memiliki mentalitas itu sangat penting bagi kami," tuturnya.

"Tidak hanya dia, Julian Alvarez juga. Kedua pemain itu akan sangat penting bagi kami dan mereka akan banyak membantu kami musim ini," ujar Ederson.

City punya modal cukup bagus dengan tak terkalahkan di lima laga Liga Primer. Menang tiga kali, dan seri dua kali, dengan torehan gol mencapai 18, dan kebobolan enam gol.

Guardiola menyambut kembali Jack Grealish, dan Nathan Ake yang telah pulih, namun harus melepas Kyle Walker yang cedera untuk diistirahatkan di rumah.

Sementara Sevilla dalam kondisi terpuruk. Pasukan asuhan Julen Lopetegui ini tanpa kemenangan dalam empat laga di La Liga. Dengan tiga kali kalah, dan sekali seri. Di laga terakhir, mereka dipukul Barcelona 0-3 di Ramon Sanchez Pizjuan.

Pelatih Lopetegui kehilangan Jesus Corona setelah cedera saat latihan akhir pekan lalu.Dia juga tanpa Marcao, dan mantan pemain City, bek Karim Rekik yang masih cedera.

Dalam situasi yang kurang kondusif seperti saat ini, Lopetegui sepertinya harus bersiap memarkir para pemain di kotak penalti sendiri untuk menahan gempuran pasukan City.

Bermain defensif, dan mengandalkan serangan balik adalah opsi paling rasional melawan City yang semakin galak dengan kehadiran Haaland ini. (Tribunnews/den)

Live on
Vidio
Rabu (7/9) Pukul 02.00 WIB

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas