Lebih Tajam dari Firmino & Cunha, Gabriel Jesus Tetap Disingkirkan Timnas Brasil
Sukses tampil moncer bersama Arsenal di Liga Inggris tak membuat juru taktik Timnas Brasil, Tite, memanggilnya dalam skuad.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Deivor Ismanto
TRIBUNNEWS.COM - Sukses tampil moncer bersama Arsenal di Liga Inggris tak membuat juru taktik Timnas Brasil, Tite, memanggilnya dalam skuad.
Padahal, di lini depan, praktis Brasil tak memiliki stok penyerang setajam kontestan lainnya layaknya Prancis dan Argentina yang memiliki sederet goal getter tajam.
Roberto Firmino sedang tampil angin-anginan bersama Liverpool karena dihantam cedera.
Baca juga: Piala Dunia 2022 Sebentar Lagi, Timnas Prancis Justru Dihantam Badai Cedera
Torehan gol Firmino di musim ini bersama The Reds hanya mencapai angka 3 saja.
Matheus Cunha yang bermain untuk Atletico Madrid juga lebih banyak duduk di bangku cadangan di musim lalu hingga awal musim ini.
Cunha pun gagal menampilkan performa yang mentereng dan belum sama sekali mencetak sebiji gol pun bagi ATM di musim 2022/2023.
Namun, Tite tetap memanggil nama kedua striker tersebut ke dalam tim dan mengabaikan performa mentereng Gabriel Jesus.
Padahal Jesus sukses menampilkan performa sangar bersama Arsenal di musim ini dengan torehan 4 gol dan 3 assist.
Pemain berusia 25 tahun itu adalah penyerang modern yang dapat dimainkan sebagai striker maupun seorang winger.
Statistik Sangar Jesus
Dilansir Transfermarkt, di musim lalu bersama The Citizens, Gabjes bermain sebanyak 23 kali sebagai penyerang tengah dan bermain sebagai winger sebanyak 17 kali.
Meskipun sering berpindah posisi, kontribusi gol Gabjes bersama tim asuhan Pep Guardiola itu cukup mencolok.
Dirinya berhasil menyumbang 13 gol dan 12 assist sekaligus mengantar Manchester City menjadi kampiun Liga Inggris 2021/2022.
Guardiola menganggap Jesus adalah penyerang yang sempurna.
Kecepatan dan finishingnya yang mumpuni membuat ia dapat bermain di lini sayap dan tengah dengan baik.
"Anda dapat melihat bagaimana Jesus bergerak dan mencetak gol, saya tak akan ragu memasangnya sebagai striker dan winger di beberapa laga," kata Guardiola dilansir Sky Sports.
"Manchester City menanti assist dan golnya untuk memang, saya katakan kepada anda Jesus adalah penyerang kelas dunia yang saya miliki," lanjutnya.
Hadirnya Erling Haaland dan Julian Alvarez membuat Gabriel Jesus harus mencari pelabuhan baru untuk mendapat tempat utama di tim.
Dan Arsenal adalah tim yang ia pilih. Jelas, The Gunners begitu beruntung dapat meminang pemain ebrusia 25 tahun itu.
Keganasan Gabriel Jesus di depan gawang seperti yang ia tunjukkan bersama Arsenal begitu dibutuhkan Brasil di Piala Dunia 2022.
Namun, Tite memiliki pandangan sendiri tentang krieria pemain yang ia butuhkan.
Masih ada waktu sekitar dua bulan bagi Gabriel Jesus untuk membuktikan kualitasnya dan bermain di Piala Dunia 2022 Qatar.
Skuad Timnas Brasil di International Break:
Kiper: Alisson (Liverpool), Ederson (Manchester City), Weverton (Palmeiras)
Belakang: Alex Sandro (Juventus), Alex Telles (Sevilla), Gleison Bremer (Juventus), Danilo (Juventus), Eder Militao (Real Madrid), Roger Ibanez (Roma), Marquinhos (Paris Saint-Germain), Thiago Silva (Chelsea )
Tengah: Bruno Guimaraes (Newcastle United), Casemiro (Manchester United), Everton Ribeiro (Flamengo), Fabinho (Liverpool), Fred (Manchester United), Lucas Paqueta (West Ham United)
Depan: Antony (Manchester United), Roberto Firmino (Liverpool), Matheus Cunha (Atletico Madrid), Neymar (Paris Saint-Germain), Pedro (Flamengo), Raphinha (Barcelona), Richarlison (Tottenham Hotspur), Rodrygo (Real Madrid), Vinicius Junior (Real Madrid)
(Tribunnews.com/Deivor)