Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Superskor

Strategi “Bunglon” Shin Tae-yong

Banyak faktor yang menyebabkan Indonesia terakhir mampu meraih kemenangan enam kali berturur-turut.

Editor: cecep burdansyah
zoom-in Strategi “Bunglon” Shin Tae-yong
Istimewa
Wina Armada Sukardi 

Pada pertandingan pertama pelatih asal Korea Selatan itu menggunakan formasi 3-4-3-1. Di laga kedua ini skuad Garuda mengubahnya lebih memakai formasi 4-2-3-1.
Formasi ini juga yang dipakai Timnas Indonesia saat berlaga di Kualifikasi Piala Asia 2022.

Sewaktu awal-awal menangani kesebelasan Indonesia, melawan tim kuat STY cenderung menerapkan formasi bertahan 5-2-3. Indonesia hanya mengandalkan serangan balik. Waktu itu STY belum terlalu mengenal dan “hafal” peta persepakbolaan Indonesia, di samping belum juga menemukan pemain-pemain handal, khususnya pada posisi penyerang tengah.

Setelah sekitar dua tahun, STY sudah memahami peta persepakbolaan Indonesia. Sebaliknya pemain Indonesia juga sudah memahami filosofi sepak bola STY. Apalagi seiring dengan waktu STY sudah pula menemukan striker-striker andal di Indonesia. Sejak itu mulailah STY mempermainkan strategi bunglonya.

Dia mengubah formasi kesebelasan sekaligus merotasi para pemainnya , atau kalau pun ada pemain yang sama, posisi pemain itu sering diubahnya. Pemain sering diletakan pada “posisi bayangan” atau semu, membuat lawan sering terkecoh. Misalnya penyerang ditarik agak mundur menjadi pemain tengah, sehingga lawan yang ingin mengawalnya membuka ruang bagi pemain Indonesia.

Kala menghadapi Curacao di laga pertama, jelas ada beberapa pemain tampil apik. Sebut saja Marc Klok. Pemain ini berhasil mengatur irama permainan kesebelasan Indonesia kala itu, bahkan ikut menyumbangkan satu gol pertama untuk Indonesia.

Sebagai pemain yang tampil bagus, tentu dia menjadi perhatian dari pelatih lawan. Pastilah pelatih lawan sudah membuat perhitungan bagaimana meredam Marc Klok agar tidak efektif. Tapi pada pertandingan kedua, Marc Klok justru sama sekali tidak diturunkan STY. Walhasil lawannya menjadi tertipu. Curacao menjadi frustasi, main kasar dan akhirnya keok 1-2 dari Indonesia.

Manfaat Stretegi Bunglon
Strategi bunglon jika diterapkan dengan jitu, memberikan segudang manfaat. Pertama, pihak lawan tidak dapat menditeksi peta kesebelasan kita. Berbeda dengan formasi “konvensional” yang dapat mudah terbaca lawan, pada strategi bunglon lawan menjadi bingung harus menghadapi kesebelasan yang memakai strategi bunglon.

Berita Rekomendasi

Kedua, seperti bunglon dalam kehidupan nyata sehari-hari yang dapat mengecoh mangsa dan lawannya, strategi bunglon juga dalam sepak bola berguna untuk mengecoh lawan. Adanya strategi bunglon membuat persiapan lawan menghadapi kesebelasan yang menerapkan strategi bunglon menjadi kacau balau. Itulah sebabnya gawang Curacao hanya dalam waktu tiga menit sudah berhasil dibobol Indonesia.

Ketiga, strategi bunglon dapat segera menangkap pola-pola yang diterapkan lawan, sekaligus dengan kelemahannya. Dengan begitu kita pun dapat menghadapinya dengan strategi yang lebih jitu.

Keempat, strategi bunglon bagus juga untuk merotasi pemain agar dapat beristirahat tanpa lawan mengetahui maksud sebenarnya dari rotasi yang dilakukan. Lawan bakal mengira pemain yang “diistirahatkan” lantaran memang menyesuaikan dengan strategi yang akan diterapkan. Mereka dibuat terkecoh pemain yang diistirahatkan memang untuk menyimpan tenaganya.
Dengan kata lain, strategi bunglon untuk menipu lawan sehingga bingung sekaligus “menerkamnya” ketika mereka dilanda kekacauan.

Syarat Penerapan Strategi Bunglon
Untuk menerapkan strategi bunglon sebenarnya bukan perkara mudah. Kualitas antara pemain secara umum harus merata. Jika pun ada perbedaan, tidaklah boleh memiliki gradasi yang besar. Hal ini lantaran semua pemain harus siap dan mampu dimainkan kapan saja. Lawan siapa saja. Dengan kata lain, perlu ada stock pemain yang memadai.

Di kesebelasan Indonesia, STY kiwari (kini) sudah memiliki stock itu. Rata-rata pemain yang dipilihnya telah berada pada level permainan yang relatif sama. Kalaupun ada perbedaan, tidaklah begitu signifikan. Maka STY dapat leluasa menerapkan strategi bunglonnya.

Syarat berikutnya, kita perlu punya materi pemain yang baik di segala sektor. Ini agar pemakaian strategi bunglon tidak menjadi pincang dan justeru menjadi titik lemah kesebelasan sendiri serta dapat menjadi bumerang.

Di lihat dari kesebelasan Indonesia, STY sudah leluasa memilih anak-anak asuhnya. Di depan yang sebelumnya Indonesia kekurangan striker, kini STY malah punya beberapa opsi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
29
21
7
1
69
27
42
70
2
Arsenal
28
15
10
3
52
24
28
55
3
Nottm Forest
28
15
6
7
45
33
12
51
4
Chelsea
28
14
7
7
53
36
17
49
5
Man. City
28
14
5
9
53
38
15
47
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas