Sorotan Tragedi di Kanjuruhan: Kurang dari 4 Bulan, Sepak Bola Indonesia Berduka 2 Kali
Kurang dari empat bulan sepak bola Indonesia berduka sebanyak dua kali, pertama di laga Persib vs Persebaya dan terbaru Arema vs Persebaya.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - Tragedi pilu yang terjadi seusai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022) menghadirkan sejumlah sorotan negatif.
Satu di antara yang mengiris hati adalah kurang dari empat bulan jagad sepak bola Indonesia harus berduka sebanyak dua kali.
Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, disinyalir bentuk dari kekecewaan suporter setelah Arema FC takluk dari Persebaya Surabaya dengan skor 3-2.
Baca juga: Ada Tembakan Gas Air Mata di Kerusuhan Arema FC vs Persebaya, Polisi Buka Alasannya
Puncaknya setelah laga selesai, oknum suporter tuan rumah menyerbu masuk dan merangsek ke dalam lapangan.
Dari video viral yang beredar di media sosial, sejumlah perusakan dilakukan oknum suporter. Mulai dari merusak pagar stadion hingga mobil polisi tak luput dari sasaran kekecewaan suporter.
Namun sebelum insiden di Kanjuruhan terjadi, mundur beberapa bulan ke belakang sepak bola Indonesia juga berduka.
-Bobotoh Persib Meninggal
Tepatnya pada 17 Juni 2022, tersaji partai big match pada gelaran Piala Presiden Grup C yang mempertemukan Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jawa Barat.
Laga panas ini juga memakan korban jiwa. Ada dua orang Bobotoh yang harus meregang nyawa ketika ingin menyaksikan duel dua tim saudara ini.
Penyebab dari kematian dua orang pendukung Persib Bandung ini karena saat itu jumlah penonton yang over capacity ini berdesak-desakan sampai ada yang kesulitan bernafas.
Ketika pertandingan sudah dimulai, masih banyak penonton di luar stadion yang memaksa masuk ke dalam.
Dua orang tersebut diduga masuk ke dalam barisan orang-orang yang memaksa masuk ini sehingga akibatnya, pemuda asal Bandung dan Bogor tersebut menjadi korban.
-Ricuh Kanjuruhan Akibatkan Ratusan Nyawa Melayang
Tragedi Stadion Kanjuruhan menimbulkan korban jiwa yang tidak sedikit.
Sebanyak 127 orang dilaporkan meninggal dunia dan ratusan lainnya dirawat di rumah sakit (RS).
Stadion Kanjuruhan menjadi tuan rumah laga pekan ke-11 Liga 1 2022-20233 antara Arema FC dan Persebaya Surabaya pada Sabtu (1/10/2022).
Derbi Jatim berkesudahan dengan skor 3-2 untuk kemenangan Persebaya.
Hasil pertandingan derbi Jatim ini ternyata tidak bisa diterima pendukung Arema FC.
Mereka kecewa dan langsung berhamburan masuk ke lapangan dengan meloncati pagar, membuat situasi tak terkendali.
Jajaran pengamanan pun terlihat kewalahan menghalau kericuhan tersebut.
Situasi makin tak terkendali ketika pihak keamanan menembakkan gas air mata ke arah tribune penonton.
Artinya, dari tanggal 17 Juni hingga 1 Oktober 2022, dalam rentan kurang dari empat bulan, sepak bola Indonesia harus berduka sebanyak dua kali.
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.