Sampaikan Ucapan Duka dalam Bahasa Indonesia, Mesut Ozil: Saya Berdoa untuk Para Korban
Mesut Ozil turut berduka atas tragedi kerusuhan usai laga Arema FC vs Persebaya, sampaikan ucapan belasungkawa di Twitter menggunakan Bahasa Indonesia
Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - Mantan pemain Arsenal, Mesut Ozil, turut berduka atas tragedi laga Arema FC vs Persebaya Surabaya yang menewaskan ratusan orang.
Diketahui, tragedi di Kanjuruhan itu dipicu kekecewaan penonton setelah Arema kalah 2-3 dari Persebaya Surabaya, pada Sabtu (1/10/2022) malam.
Ucapan belasungkawa dituliskan Mesut Ozil dalam Bahasa Indonesia di akun Twitternya, @M10, Minggu (2/10/2022).
Baca juga: Tragedi Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Warga Malang Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Dalam unggahannya, Ozil berharap agar para korban mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan.
"Turut berbelasungkawa untuk semua korban meninggal dalam peristiwa di Malang, Indonesia."
"Saya berdoa untuk para korban semoga ditempatkan di tempat yang paling mulia di sisi TUHAN #StadionKanjuruhan," tulis Ozil melalui akun @M10.
Unggahan Mesut Ozil tersebut lantas mendapat banyak reaksi dari netizen.
Sampai saat ini, Senin (3/10/2022) pukul 06.05 WIB, cuitan Ozil tersebut sudah diposting ulang sebanyak 21,5 ribu kali.
Bahkan, telah mendapat likes sebanyak 104,9 ribu.
Baca juga: Presiden FIFA Gianni Infantino Ucapkan Belasungkawa Atas Insiden Kerusuhan Suporter di Malang
Korban Meninggal
Berdasarkan data terbaru, tercatat ada 130 orang meninggal dunia dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang usai laga Arema FC vs Persabaya Surabya, Sabtu (1/1/2022) malam.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Wiyanto Wijoyo mengatakan selain korban meninggal dunia pihaknya mencatat ada 191 korban luka dan kini sebagian dirawat di rumah sakit.
Angka tersebut bertambah dari yang sebelumnya dikabarkan yakini korban meninggal dunia 127 orang dan korban luka 180 orang.
“Korban meninggal dunia 130 orang. Luka-luka total 191 orang. Yang jelas itu mereka berdesak-desakan, diinjak-injak,” ujarnya dikutip dari Breaking News Kompas TV, Minggu (2/9/2022).
(Tribunnews.com/Isnaini Nurdianti)