TRIBUNNEWS.COM- Mohamed Salah mencetak hat-trick Liga Champions tercepat dalam sejarah saat Liverpool menghancurkan Rangers dengan skor 7-1 di Stadion Ibrox Stadium (Glasgow), Kamis (13/10/2022) dini hari.

Hattrick Mohamed Salah tercipta hanya dalam waktu enam menit dan 12 detik untuk mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Bafetimbi Gomis dalam kemenangan 7-1 Lyon atas Dinamo Zagreb pada 2011.

Jurgen Klopp mengatakan suasana hati di sekitar Liverpool telah terangkat setelah Mohamed Salah masuk dari bangku cadangan untuk mencetak hat-trick tercepat dalam sejarah Liga Champions dalam kemenangan 7-1 atas Rangers di Ibrox.

The Reds hanya memenangkan empat dari 11 pertandingan pertama mereka musim ini dan tertinggal untuk kedelapan kalinya musim ini ketika Scott Arfield membuat raksasa Glasgow memimpin lebih awal.

Baca juga: Dari Bangku Cadangan Liverpool FC, Mohamed Salah Cetak Sejarah, Masuk Menit 68, Hattrick Menit 81

Tapi Rangers adalah tim yang baru kembali ke Liga Champions untuk pertama kalinya dalam 12 tahun, mereka hancur di babak kedua.

Klub dari Glasgow itu tetap tanpa poin dan telah kebobolan 16 gol dalam empat pertandingan.

"Babak pertama dan setengah jam terakhir adalah siang dan malam," kata Van Bronckhorst dikutip dari AFP. "Saya tidak bisa menjelaskannya. Penampilannya bukan seperti yang kami inginkan untuk mewakili klub ini."

Dua gol Roberto Firmino pada babak pertama membalikkan keadaan sebelum pemain Brasil itu memberikan umpan kepada Darwin Nunez.

Klopp telah meninggalkan Mohamed Salah, Thiago Alcantara dan Diogo Jota di bangku cadangan dengan satu mata tertuju pada pertandingan hari Minggu melawan Manchester City di Liga Premier.

Tapi mereka kemudian dimasukkan di kuarter terakhir dan Mohamed Salah tidak melewatkan kesempatan untuk mengekploitasi pertahanan Rangers.

Tiga gol dicetak pemain Mesir itu hanya dalam waktu enam menit dan 12 detik untuk mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Bafetimbi Gomis dalam kemenangan 7-1 Lyon atas Dinamo Zagreb pada 2011.

"Itu pasti mengubah suasana hati, dan itu bagus," kata Klopp. “Kita semua tahu siapa yang akan datang pada hari Minggu. Itu akan berbeda, tetapi lebih baik untuk masuk dengan perasaan mulai malam ini".

"Ketika kami bermain dengan potensi kami, kami adalah tim sepak bola yang cukup bagus. Itulah yang kami tunjukkan malam ini."

Harvey Elliott melengkapi skor pada malam yang menenangkan bagi tim Rangers yang hanya beberapa bulan lalu mencapai final Liga Europa.