TRIBUNNEWS.COM- Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi menutup bulan Oktober ini dengan senyuman cerah.

Kemenangan Inter Milan dengan skor 3-0 atas Sampdoria dalam pekan ke-12 Serie A di Stadion Giuseppe Meazza (30/10) jadi penutup sempurna di bulan ini.

Selama Oktober, Inter Milan tak terkalahkan, dan mengoleksi enam kemenangan, dengan dinodai sekali hasil imbang 3-3 kontra Barcelona.

Empat laga terakhir, mereka menyapu bersih kemenangan.
Sebuah kebangkitan signifikan setelah melalui periode buruk bulan lalu dengan kalah tiga kali di Serie A.

Hasil-hasil positif itu mendongkrak posisi Inter Milan ke urutan lima klasemen Liga Italia dengan 24 poin, terpaut delapan poin dari Napoli di puncak.

Sedang di kancah Eropa, Inter juga sukses mengamankan tiket ke-16 besar Liga Champions mendampingi Bayern Muenchen, dan menyingkirkan Barcelona.

Inzaghi pun memuji kinerja pasukannya. Dia menilai, selain meraup hasil bagus, Lautaro Martinez dkk juga menyenangkan untuk ditonton.

Semua itu, katanya, menunjukkan tingginya kepercayaan diri para pemain.

“Tentu saja ini adalah tim Inter dalam versi terbaik yang pernah saya tangani. Kami melakukannya dengan baik, percaya diri, mendapatkan hasil yang meyakinkan. Kami harus terus berlanjut seperti ini," ujar Inzaghi dikutip dari FCInterNews.it

"Oktober ini praktis sempurna. Kami bermain setiap dua setengah hari tetapi kami baik-baik saja, sekarang hanya Marcelo Brozovic yang absen cedera, ketika seorang pelatih dapat memilih dengan opsi lain, itu lebih baik,” tuturnya.

Inter saat ini membuntuti Napoli dengan selisih delapan poin, dan menghadapi tim pemuncak klasemen itu pada Januari, setelah jeda Piala Dunia.

Namun, dia menolak menjelaskan apakah kesenjangan itu terlalu besar untuk dikejar.

Dia menegaskan timnya untuk fokus hanya pada laga di depan mata.

Dimulai dengan pertandingan Liga Champions Selasa Bayern Muenchen, yang sudah tak menentukan lagi.