Persis mencoba mengejar ketinggalan dan menciptakan sejumlah peluang lewat Fernando Rodrigues.

Pemain Persis asal Jepang, Ryo Matsumura tampil cukup apik dalam laga ini.

Hal ini ditandai lewat golnya pada menit 33 yang membuat skor imbang 1-1.

Memasuki babak kedua Arema mencatatkan peluang lewat tembakan terarah Hanis Sagara pada menit ke 55 masih dapat dimentahkan kiper Persis, Hanis Sagara.

striker Arema FC, Dedik Setiawan mencatatkan gol keduanya pada menit 60.

Menit 62, Persis nyaris menyamakan kedudukan melalui sepakan lobnya, sayang masih melambung di atas mistar gawang.

81 tembakan Ryo Matsumura masih mampu ditepis Adilson Maringa

Di menit-menit akhir laga, Persis terus menekan. Striker Persis, Fernando Rodrigues mendapat peluang namun masih gagal berbuah gol.

Persis Solo terus menekan pertahanan Arema FC, namun Adilson Maringa cukup tangguh menahan gempuran serangan Persis.

Hingga akhir laga skor 2-1 tetap bertahan untuk kemenangan Arema FC.

Sementara itu, pelatih Arema FC, Javier Roca menyebut, tidak mudah menaklukkan Persis Solo yang tampil apik dalam laga ini.

"Pertandingan hari ini susah, kekuatan Persis Solo cukup baik. Kami bersyukur. Pertandingan berjalan sesuai prediksi. Saya ucapkan selamat ke pemain atas tiga poin. Kemenangan ini juga untuk aremania di Malang," kata Roca.

Menurut dia, kemenangan ini menjadi modal berharga timnya menatap pertandingan-pertandingan berikutnya.

"Sebenarnya pemain punya motivasi tersendiri. Motivasi paling bagus dalam sepakbola ketika meraih hasil terbaik. itu membantu tim pelatih kalau meraih poin penuh motivasinya akan ada. semoga konsisten ke depan," ungkapnya.