TRIBUNNEWS.COM- Paris Saint-Germain (PSG) mengalami kekalahan pertama di Ligue 1 musim ini pada Senin (2/1/2022).

PSG mengalami kekalahan pertama mereka musim ini saat bermain tandang di Stade Bollaert-Delelis (Lens), tanpa Lionel Messi dan juga Neymar Jr.

PSG tanpa Lionel Messi dan Neymar, kalah untuk pertama kalinya dalam kompetisi apa pun sejak 20 Maret tahun lalu.

PSG dikalahkan Lens dengan skor 1-3 pada laga yang digelar Senin (2/1).

"Lens pantas mendapatkan kemenangan mereka," kata pelatih PSG Christophe Galtier dikutip Tribunnews dari AFP.

Lois Openda mencetak satu gol dan satu assist dalam pertandingan tersebut.

Lens hanya mengalami kekalahan sekali di Ligue 1 musim ini. Sehingga, mereka menempel PSG di klasemen Liga Prancis.

Baca juga: Rekap Hasil Bola Tadi Malam: Tottenham dan PSG Tumbang, Chelsea Ditahan Imbang

Openda memperkecil jarak persaingan di klasemen Liga Prancis dengan PSG di puncak menjadi empat poin setelah 17 putaran.

Kami senang kini hanya tertinggal empat poin, kata pelatih Lens, Franck Haise.

"Kemenangan ini membuktikan bahwa kami bisa mengalahkan siapa pun di kejuaraan ini."

Kekalahan terakhir PSG terjadi lebih dari sembilan bulan lalu.

Ketika mereka kalah 0-3 dari Monaco di Ligue 1, meski itu masih membuat mereka unggul 12 poin di puncak klasemen.

Pada hari Minggu di Lens, PSG tanpa Messi dan juga tanpa bintang asal Brasil Neymar yang diskors.

Kylian Mbappe, pemenang Sepatu Emas di Qatar, menerima sambutan meriah dari para penggemar Lens saat ia melakukan pemanasan.

Galtier mengatakan dia berharap penggemar Prancis akan memberikan sambutan serupa kepada Messi.

"Dia akan bergabung dengan kita pada 3 Januari, dalam 48 jam," kata Galtier.

"Saya berharap Leo akan diterima dengan baik. Dia memenangkan trofi terindah dengan menjadi sangat baik. Kami tahu dia pemain yang hebat dan menentukan jadi kami berharap dia akan diterima dengan baik tentunya."

"Kylian berhasil," kata Galtier. "Dia menunjukkan sikap yang sangat baik."

"Leo dan 'Ney' tidak ada di sana, tapi itu bukan alasan."

Lens memimpin setelah lima menit ketika kiper PSG Gianluigi Donnarumma memblokir upaya dari Massadio Haidara ke Przemyslaw Frankowski yang mencetak gol.

Hugo Ekitike membalas tiga menit kemudian, mengayun keras saat Brice Samba menukik untuk mengumpulkan umpan silang dan mengarahkan bola melewati genggaman kiper Lens.

Lens mengambil kendali setelah 28 menit.

Seko Fofana memenangkan penguasaan bola di tepi kotaknya sendiri, melewati beberapa tantangan lalu mengukur umpan antara bek tengah PSG ke Openda.

Belgia berlari dengan jelas, dan melepaskan tembakan di bawah Donnarumma.

Lens menekan sejak awal babak kedua dan pada menit ke-48 memenangkan penguasaan bola jauh di babak pertama PSG.

Liga Prancis biasanya mengambil musim liburan.

Tetapi dengan pertandingan yang harus diselesaikan setelah Piala Dunia, itu memainkan satu putaran yang digelar segera setelah Natal dan satu putaran lagi pada hari Minggu dan Senin.

Mereka menjuluki game tersebut 'Celebration Week'.

Pada tradisi Inggris dari game Boxing Day, tetapi banyak penggemar yang curiga atau malah bermusuhan.

Di antara spanduk protes yang dibentangkan oleh para penggemar di tribun yang hampir kosong di Nantes, di mana tim tuan rumah mengalahkan Auxerre 1-0, ada yang mengeluhkan bahwa liga dan penyiar "membunuh" mereka.

Di Monaco, Aleksandr Golovin mencetak satu-satunya gol dari luar kotak penalti saat tim tuan rumah berhasil mengalahkan Brest 1-0 dan memperkuat cengkeraman mereka di tempat keempat.

Kemarahan tetap berlabuh ke bawah setelah menderita kekalahan kesembilan berturut-turut, kalah 2-1 dari tim tamu Lorient yang mematahkan enam pertandingan mereka sendiri tanpa kemenangan.

Tim tuan rumah Piala Dunia Maroko bintang Sofiane Boufal dan Azzedine Ounahi, yang baru saja kembali dari liburan dan dilaporkan dijanjikan transfer menguntungkan, dihormati sebelum pertandingan tetapi tidak muncul.

"Saya senang melihat Sofiane dan Azzedine," kata pelatih Angers Abdel Bouhazama.

"Untuk saat ini mereka ada di sini. Selebihnya, saya serahkan kepada direktur klub. Saya mengurus apa yang terjadi di lapangan."