3.624 Personel Keamanan Disiapkan Jelang Semifinal Piala AFF Indonesia vs Vietnam, Ini Rinciannya
Untuk memastikan keamanan laga Indonesia melawan Vietnam, Polda Metro Jaya juga bakal mengerahkan 3.624 personel keamanan di Stadion Utama GBK.
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Untuk memastikan keamanan laga Indonesia melawan Vietnam, Polda Metro Jaya juga bakal mengerahkan ribuan tenaga pengamanan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Pertandingan Indonesia vs Vietnam akan digelar mulai pukul 16.30 WIB. Namun kesibukan tenaga keamanan sudah dimulai sejak beberapa hari sebelumnya.
Setidaknya 3.624 personel guna mengamankan laga Semifinal Piala AFF Indonesia melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan jumlah tenaga pengamanan sebanyak 3.624 tersebut merupakan gabungan dari tiga unsur Polri, TNI dan Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta.
"Personel pengamanan yang akan dikerahkan sekitar 3.624 personel terdiri dari TNI 212 personel, Polri 3.281 personel dan Pemda 131 personel," kata Zulpan.
Baca juga: Tiket Timnas Indonesia vs Vietnam dan Malaysia vs Thailand Semifinal Piala AFF 2022 Ludes Terjual
Polda Metro Jaya akan memberikan pengamanan maksimal pada laga semifinal Piala AFF 2022 antara Indonesia melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), hari ini.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan bahwa SUGBK akan memberikan pengamanan optimal seperti yang diharapkan pelatih Vietnam Park Hang-Seo dan Federasi Sepakbola Vietnam jelang laga Indonesia vs Vietnam.
"Kita berikan pengamanan yang optimal seperti yang diharapkan official Vietnam," kata Zulpan ketika dikonfirmasi, Kamis (5/1) jelang laga Indonesia vs Vietnam.
Selain itu, bahkan Zulpan bisa memastikan SUGBK tidak menakutkan seperti apa yang dibayangkan oleh kubu Timnas Vietnam selama ini.
Selain itu, pengamanan SUGBK pada pertandingan besok juga untuk menunjukkan citra baik Indonesia karena akan menggelar Piala Dunia U-23 Mei 2023 mendatang.
"Jangam khawatir, jadi tidak benar bahwa stadion GBK ini menakutkan, kita berikan yang terbaik," ucapnya.
"Kita juga ingin menampilkan citra bahwa Indonesia ini kan sebentar lagi akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20," sambungnya.
Oleh karena itu, pihaknya pun meminta agar para suporter khusunya pendukung Timnas Indonesia selaku tuan rumah bisa menjaga kondusifitas pada sebelum, sesaat dan setelah pertandingan.
"Jangan sampai kita gara-gara hal yang kecil nanti disanksi FIFA kan berbahaya bagi kelanjutan Piala Dunia ke depan," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.