Empat Potret Beringasnya Doan Van Hau di AFF 2022: Tetap Bersih Kartu Merah dan Kuning
Doan van Hau ternyata melakukan aksi brutal sejak fase grup, media Malaysia dan Vietnam sepakat ia harus dikartu merah.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
![Empat Potret Beringasnya Doan Van Hau di AFF 2022: Tetap Bersih Kartu Merah dan Kuning](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ricky-kambuaya-dan-bek-timnas-vietnam-doan-van-hau.jpg)
Wasit yang paham regulasi akan menganggap pelanggaran Van Hau tersebut layak diganjar kartu merah, tetapi Omar Mubarak asal Oman tidak.
Pada momen kedua, Van Hau menerjang kaki Ricky Kambuaya saat berebut bola udara di dalam kotak penalti.
Lagi-lagi Omar Mubarak luput menganggap itu sebagai pelanggaran, dan komentator bahasa Inggris Piala AFF pun cuma bisa tertawa.
Tak cukup publik Indonesia yang mengecam Van Hau, media negara tetangga juga mengutuk aksi bek buangan Heereenveen itu.
Media Malaysia, Vocket FC, sepakat Van Hau harus diusir wasit atas pelanggaran brutalnya terhadap Dendy.
Vocket FC kemudian mengungkit pelanggaran Van Hau di laga fase grup melawan Malaysia yang juga luput dihukum wasit.
"Terlihat Van Hau melakukan terjangan dua kaki ke atas Dendy namun pengadil tidak melayangkan kartu merah," tulis Vocket FC (7/1/2023).
"Walaupun terjangan yang dilakukan bisa mendatangkan cedera serius kepada Dendy."
Pada laga Vietnam kontra Malaysia, Van hau menyikut dada pemain Malaysia hingga membuat pelatih Kim Pan-gon mencak-mencak, tetapi tak ada peluit dari wasit.
"Van Hau menyikut Azam Azmi di bagian dada pada babak pertama tetapi pengadil laga itu, Ryuji Sato, tidak melayangkan kartu sama sekali dan tidak memberikan penalti," terang Vocket FC.
Setelah media Malaysia, media Vietnam sendiri menilai pemainnya pantas mendapatkan hukuman seberat-beratnya.
"Van Hau beruntung tidak mendapatkan kartu merah setelah membuat kesalahan dengan pemain Indonesia," demikian judul artikel di Bongda Plus.
Jauh sebelumnya, Van Hau menjadi antagonis yang mencederai Evan Dimas di final SEA Games 2019.
Dengan segala reputasi brutal tersebut, siapa pun wasit di laga leg kedua semifinal harus memberi perhatian lebih kepada Van Hau. (oln/*/NajmulUla/BolaNas)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.