Kenangan Final Liga Champions Tak Berbekas, Chelsea Mendadak Medioker di Mata Manchester City
Chelsea tampak menjadi tim medioker yang selalu meraih hasil buruk setiap kali bertemu Manchester City dalam beberapa pertemuan terakhir.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Kenangan indah berupa kemenangan melawan Manchester City pada partai final Liga Champions 2020/2021 seakan tak berbekas bagi Chelsea pada periode saat ini.
Hal ini dikarenakan Chelsea mendadak menjadi tim medioker yang selalu meraih hasil buruk setiap kali bertemu Manchester City dalam beberapa pertemuan terakhir.
Tepat sejak kemenangan melawan Manchester City di final Liga Champions edisi dua tahun lalu, Chelsea seperti kehilangan taji setiap kali melawan The Citizens.
Terbaru, Chelsea tak bisa berbuat banyak saat disingkirkan Manchester City di babak ketiga Piala FA musim ini.
Chelsea dipaksa menyerah oleh Manchester City dengan skor telak yaitu empat gol tanpa balas di Stadion Etihad, Minggu (8/1/2023) tadi malam.
Baca juga: Graham Potter Buat Chelsea Hancur Lebur, Pep Guardiola Membela: Beri Dia Waktu
Pada laga tersebut, Chelsea bahkan sudah tertinggal tiga gol dari Manchester City yang tak diperkuat pemain handal seperti Erling Haaland maupun Kevin De Bruyne sejak menit pertama.
Kekalahan telak tersebut membuat Chelsea harus gugur di Piala FA dan menipiskan peluang tim tersebut meraih gelar pada musim ini.
Sebelum kalah dalam laga Piala FA, Chelsea juga harus menelan kekalahan saat bertemu Manchester City pada laga terakhirnya di Liga Inggris.
Bermain di depan publik Stamford Bridge, Sabtu (6/1/2023), Chelsea selaku tuan rumah kalah melawan Manchester City dengan skor satu gol tanpa balas.
Dua kekalahan hanya dalam kurun waktu dua haris melawan tim sama dan tanpa bisa membobol gawang lawannya tersebut seakan menjadi rapor buruk bagi Chelsea.
Apalagi dua kekalahan beruntun itu semakin melengkapi penderitaan Chelsea setiap kali melawan The Citizens.
Chelsea tercatat sudah kalah dalam lima laga terakhir secara beruntun melawan Manchester City.
Sebelum dua kekalahan tersebut, Chelsea juga dipaksa pulang lebih awal dari turnamen Piala Carabao oleh Manchester City, November lalu.
Lalu, dua pertemuan musim lalu sama-sama berakhir dengan kekecewaan bagi Chelsea yang kalah satu gol tanpa balas pada masing-masing perjumpaan di Liga Inggris.
Alhasil, lima kekalahan harus diderita Chelsea dalam lima pertemuan terakhir melawan klub asuhan Pep Guardiola.
Cuma bisa menyarangkan satu gol dan kebobolan sembilan gol saat bertemu Manchester City tentu bukanlah catatan menggembirakan bagi The Blues.
Hal ini mengingat sebelum lima kekalahan beruntun tersebut, Chelsea mampu meraih hasil positif tiap kali berjumpa The Citizens.
Raihan empat kemenangan dari lima pertemuan menjadi buktinya, termasuk kemenangan dramatis melawan Manchester City di final Liga Champions dua tahun lalu.
Kini, momen kemenangan dalam laga final Liga Champions tersebut seakan tak berbeka setelah Chelsea selalu kalah melawan Manchester City sejak peristiwa tersebut.
Chelsea seakan menjadi tim medioker yang ketakutan setiap kali menghadapi Manchester City di kompetisi apapun dalam dua musim terakhir.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.