Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Liga Inggris: Legenda Chelsea Dukung Graham Potter Meski The Blues Nantinya Tak di Empat Besar

Legenda Chelsea, Gus Poyet, mendukung penuh Graham Potter meskipun nantinya The Blues tak finish di empat besar klasemen Liga Inggris.

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Liga Inggris: Legenda Chelsea Dukung Graham Potter Meski The Blues Nantinya Tak di Empat Besar
GLYN KIRK / IKIMAGES / AFP
Pelatih kepala Chelsea, Graham Potter (kanan) bereaksi selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Chelsea dan Manchester City di Stamford Bridge di London pada 5 Januari 2023. Legenda Chelsea, Gus Poyet, mendukung penuh Graham Potter meskipun nantinya The Blues tak finish di empat besar klasemen Liga Inggris. 

TRIBUNNEWS.COM - Legenda Chelsea, Gus Poyet, mendukung penuh Graham Potter meskipun nantinya The Blues tak finish di empat besar klasemen Liga Inggris.

Menurut Gus Poyet, Graham Potter membutuhkan lebih banyak waktu untuk menangani Chelsea.

Selain itu, Gus Poyet berpendapat bahwa bersaing di papan atas, dengan kondisi The Blues yang seperti sekarang, akan begitu sulit.

"Berdasarkan performa yang ditunjukkan Chelsea sekarang dibandingkan dengan tim-tim yang menduduki tempat Liga Champions, itu akan sangat sulit," katanya dikutip dari Metro.

Baca juga: Bursa Transfer: Joao Felix Datang, Masa Depan Aubameyang di Chelsea Terancam

"Chelsea tidak hanya perlu mulai menang, tetapi tim-tim di posisi yang lebih tinggi juga harus mulai kehilangan poin."

“Saya pikir ini sangat sulit [untuk Chelsea]. Sangat tidak mungkin."

"Saya mencoba untuk menjadi positif dan saya ingin Chelsea ada di sana, tetapi tidak, dalam performa hari ini, saya melihat tim lain dan beberapa melakukannya lebih baik dari yang saya kira," tuturnya.

Berita Rekomendasi

Poyet juga menyoroti situasi Chelsea yang sedang mengalami masa transisi kepemilikan dari Roman Abramovich ke Todd Boehly.

Kondisi ini makin berat karena sebagian para pendukung The Blues mengingingkan kemenangan secara instan.

"Yah, ini situasi yang sangat sulit," ungkap Poyet.

Pelatih kepala Chelsea Graham Potter (kiri) dan manajer Manchester City Pep Guardiola (kanan) berjabat tangan setelah pertandingan sepak bola putaran ketiga Piala FA Inggris antara Manchester City dan Chelsea di Stadion Etihad di Manchester, barat laut Inggris, pada 8 Januari , 2023. Man City memenangkan pertandingan 4-0
Oli SCARFF / AFP
Pelatih kepala Chelsea Graham Potter (kiri) dan manajer Manchester City Pep Guardiola (kanan) berjabat tangan setelah pertandingan sepak bola putaran ketiga Piala FA Inggris antara Manchester City dan Chelsea di Stadion Etihad di Manchester, barat laut Inggris, pada 8 Januari , 2023. Man City memenangkan pertandingan 4-0 Oli SCARFF / AFP (Oli SCARFF / AFP)

"Ketika pemilik baru tiba, Anda tahu bagaimana reaksi para penggemar."

"Mereka ingin sukses secara instan, bukan tahun depan," tuturnya.

Baginya, masalah Chelsea saat ini begitu kompleks.

Tak ada yang benar-benar tahu apa yang sebenarnya terjadi dengan tim London Barat tersebut.

"Jadi ketika mereka membuat keputusan untuk mengganti manajer [dari Thomas Tuchel ke Graham Potter], itu adalah keputusan yang kuat."

"Ketika Anda merekrut pemain baru dan mereka tampil sangat baik, maka Anda jelas mendapatkan pujian."

"Namun, ketika seorang pemain tidak tampil bagus, maka Anda mendapat kritik, bahkan jika keputusannya benar untuk merekrut pemain itu."

“Hal-hal di Chelsea tidak berfungsi saat ini, tidak ada yang benar-benar tahu mengapa," tuturnya.

Dengan kondisi semacam ini, Poyet menyatakan bahwa Potter membutuhkan waktu untuk membuat Chelsea berprestasi.

Sebab masalah yang dihadapi Potter tak mudah.

"Mungkin masalahnya masih berasal dari manajer sebelumnya [Thomas Tuchel] atau momentum atau bahkan gaya Potter."

"Tidak ada yang tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan manajer baru untuk menciptakan tim yang kompetitif."

"Sebagai seorang pelatih, tampaknya jelas bahwa Graham Potter membutuhkan waktu," ungkapnya.

Saat ini Chelsea tengah menempati peringkat kesepuluh dengan 25 poin.

Kai Havertz dkk hanya mampu meraih satu kemenangan dari delapan pertandingan terakhir di Liga Inggris.

Meskipun begitu, mereka kini mulai berbenah dengan mendatangkan empat pemain baru, yaitu Benoite Badiashile, David Datro Fofana, Andrey Santos, dan Joao Felix.

(Tribunnews.com/Deni)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
16
12
3
1
37
16
21
39
2
Chelsea
18
10
6
2
37
19
18
36
3
Arsenal
17
9
6
2
34
16
18
33
4
Nottm Forest
18
9
5
4
23
19
4
32
5
Newcastle
18
8
5
5
28
21
7
29
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas