TRIBUNNEWS.COM - Simak empat transfer terburuk yang dilakukan oleh Arsenal di bulan Januari.

Seperti yang diketahui, kini Arsenal tengah mencari amunisi baru untuk menambah kekuatan guna bersaing merebut gelar juara Liga Inggris.

Saat ini nama Mykhaylo Mudryk menjadi pemain yang paling santer dikabarkan untuk segera bergabung ke Arsenal.

Namun, berdasarkan sejarah klub, tak semua pemain yang didatangkan di bursa transfer musim dingin bisa memberikan dampak yang positif.

Beberapa di antaranya seperti Henrikh Mkhitaryan dan Denis Suarez justru tampil di bawah ekspektasi meskipun sebelumnya bermain di klub raksasa.

Baca juga: Rekap Transfer Pemain Liga Inggris: Arsenal dan Man City Pasif, Chelsea-Liverpool Buat Kejutan

1. Henrikh Mkhitaryan (Januari 2018)

Henrikh Mkhitaryan didatangkan oleh Arsenal dari Manchester United usai kedua tim melakukan tukar guling dengan Alexis Sanchez pada Januari 2018.

Sebelum resmi dijual pada musim panas 2020 ke AS Roma, Mkhitaryan sempat dipinjamkan ke klub Ibu kota Italia itu selama satu musim.

Selama membela Arsenal, Mkhitaryan bermain sebanyak 59 kali untuk dengan catatan sembilan gol dan 13 assist.

Penampilannya yang kurang konsisten tersebut yang membuatnya cepat-cepat dijual oleh The Gunners.

Selepas membela AS Roma, kini Mkhitaryan berseragam Inter Milan. 

2. Denis Suarez (Januari 2019)

Denis Suarez dipinjam oleh Arsenal dari Barcelona pada Januari 2019.

Selama membela Arsenal selama setengah musim, Suarez hanya bermain sebanyak enam kali.

Ia bahkan tak menyumbangkan gol maupun assist.

Pemain berusia 29 tahun itu kemudian dikembalikan ke Barcelona dan saat ini tengah membela Celta de Vigo.

3. Kim Kallstrom (Januari 2014)

Kim Kallstrom berseragam Arsenal pada Januari 2014.

Saat itu Kallstrom dipinjam The Gunners dari Spartak Moscow.

Di sana ia hanya bermain sebanyak empat kali selama setengah musim.

Namun pada akhir musim ia turut membantu Arsenal memperoleh gelar Piala FA.

4. Ryo Miyaichi (Januari 2011)

Ryo Miyaichi datang pada Januari 2011 dari klub Jepang Chukyo HS.

Sayangnya Miyaichi tak dapat banyak kesempatan untuk tampil bersama tim Meriam London.

Ia berkali-kali dipinjamkan ke klub lain seperti Feyenoord hingga CFC Twente.

Pemain berusia 30 tahun itu kemudian pindah secara bebas transfer pada musim panas 2015 ke FC St. Pauli.

Kini Miyaichi telah kembali ke Jepang dan berseragam Yokohama F. Marinos.

(Tribunnews.com/Deni)