TRIBUNNEWS.COM- Setelah tergelincir dua kali dalam hitungan hari, AC Milan bertekad mengakhiri paruh pertama musim ini dengan kemenangan.

AC Milan akan mengunjungi Lecce di Stadio Via del Mare dalam pekan ke-18 Serie A, Minggu (15/1) dini hari nanti.

Sang juara bertahan AC Milan hanya meraup empat poin dalam dua laga terakhir, sebelum tersingkir dari Coppa Italia ditekuk Torino 0-1.

Jelas, ini bukan pertanda baik saat AC Milan menghadapi Lecce yang sedang dalam periode kebangkitan.

Tim berjuluk I Salentini tak terkalahkan dalam lima laga terakhir di Serie A, dan sekarang berada di peringkat sebelas klasemen sementara Serie A.

Baca juga: Agen Theo Hernandez, Manuel Garcia Quilon Mengungkapkan Pemainnya Bisa Bersama di AC Milan Selamanya

Dalam perjalanannya, skuat Lecce asuhan Marco Baroni ini menaklukkan tim-tim kuat seperti Atalanta, Sampdoria, dan Lazio.

Mereka kini mengejar enam laga beruntun tak terkalahkan di Serie A yang pertama sejak 2012.

Salah satu motor kebangkitan Lecce tak lain adalah sang bomber, Lorenzo Colombo.

Striker Italia berusia 20 tahun ini telah mengemas empat gol, dan dua assists untuk jadi pemain terproduktif di klubnya saat ini.

Menariknya adalah, Colombo ini merupakan jebolan akademi AC Milan, dan sekarang pun masih berstatus pemain Rossoneri.

Dia dipinjamkan ke Lecce, tapi boleh bermain melawan tim induknya dini hari nanti.

Saat ini berkembang pula wacana untuk menarik kembali Colombo, menyusul krisis striker yang menimpa kubu Rossoneri.

Milan saat ini kerap mengandalkan Olivier Giroud di lini serang.

Itu jadi pilihan riskan mengingat usia sang striker sudah berusia 36 tahun.