Dani Alves Mengaku Belum Pernah Melihat Wanita yang Melaporkan Dirinya, Begini kata Alves
Bek Brasil, Dani Alves (39) telah menyatakan bahwa dia berada di klub malam pada saat itu. Tetapi dia membantah melakukan kesalahan yang dituduhkan.
Penulis: Muhammad Barir
Hakim untuk Ciutat de la Justicia de Barcelona yang bertugas memantau kasus tersebut harus memutuskan langkah selanjutnya untuk Alves.
Memastikan bahwa dia dapat melihat tindakan pencegahan yang diputuskan seperti tidak dapat meninggalkan Spanyol, atau bahkan penahanan sementara.
Demikian juga, ada kemungkinan ia akan dibebaskan dalam beberapa jam ke depan.
Fakta tersebut dibantah oleh Dani Alves yang saat ini berada di fasilitas Ciutat de la Justicia de Barcelona menunggu hakim untuk memutuskan langkah selanjutnya.
Dalam pengaduan terhadapnya yang sudah dibantah oleh rombongannya di media seperti ABC :
"Dia berada di Sutton untuk waktu yang singkat ... Tidak ada yang terjadi."
Dugaan Kejahatan Setelah Ada Aduan dari Seorang Wanita
Pengadilan di Barcelona mengatakan dalam pernyataan awal Januari bahwa mereka telah membuka proses sehubungan dengan "dugaan kejahatan kekerasan seksual.
Sebagai akibat dari pengaduan yang diajukan oleh seorang wanita atas peristiwa yang diduga terjadi di sebuah klub malam di Barcelona bulan lalu".
Melanir dari Reuters, meski Alves tidak disebutkan namanya, juru bicara pengadilan mengonfirmasi bahwa anggota skuad timnas Qatar 2022 Brasil itu menjadi sasaran pengaduan wanita tersebut.
Juru Bicara Membantah
Juru bicara Alves yang mengatakan bahwa bek kanan, sekarang di PUMAS UNAM di Meksiko, "dengan keras" membantah semua tuduhan.
Dalam wawancara Antena 3 di minggu pertama bulan Januari, Alves mengonfirmasi bahwa dia berada di klub malam Sutton pada malam tersebut tetapi membantah telah merugikan siapa pun.
"Saya menari dan bersenang-senang tanpa mengganggu ruang siapa pun," kata Alves.
"Saya tidak tahu siapa wanita ini ... Bagaimana saya bisa melakukan itu pada seorang wanita? Tidak."
Di Spanyol, tuduhan pelecehan seksual dapat mencakup apa saja mulai dari meraba-raba yang tidak diminta atau tidak diinginkan hingga pemerkosaan.
Sejauh ini, polisi menolak memberikan rincian spesifik tentang kasus Alves.