Liverpool vs Chelsea: Harapan Debut Mykhailo Mudryk di Chelsea, Diyakini Tebar Ancaman di Lini Depan
Mantan winger Chelsea, Shaun Wright-Phillips meyakini rekrutan anyar, Mykhailo Mudryk akan menebarkan ancaman nyata di lini depan.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Mantan winger Chelsea, Shaun Wright-Phillips meyakini rekrutan anyar, Mykhailo Mudryk akan menebarkan ancaman nyata di lini depan.
Mykhailo Mudryk, penyerang berusia 22 tahun ini berpeluang melakukan debutnya melawan Liverpool di Anfield akhir pekan ini.
The Blues merogoh kocek Rp 1,6 triliun untuk menggaet Mykhailo Mudryk, pemain asal Ukraina ini dari Shakhtar Donetsk, menyalip Arsenal yang semula terdepan dalam perburuan pemain.
“Saya pernah melihatnya di Liga Champions. Saya pikir dia adalah sesuatu yang dibutuhkan Chelsea".
"Jika Anda kembali ke masa [Arjen] Robben, [Damien] Duff, sebagian saya sendiri, Joe Cole – Chelsea bisa bermain langsung dengan para pemain sayap itu.
Mereka akan menggiring bola, dan menarik para pemain lawan. Ada jaminan bahwa Mudryk akan melakukan hal seperti itu," kata Wright-Phillips dikutip dari situs Best of Bets.
Baca juga: Kecerdasan Arsenal di Bursa Transfer: Boyong Murah Leandro Trossard, Ikhlaskan Mykhailo Mudryk
Saling Jegal untuk 4 Besar
Dua tim besar yang sama-sama sedang terluka, Liverpool, dan Chelsea bakal terlibat pertempuran krusial di Stadion Anfield dalam pekan ke-21 Liga Primer Inggris, Sabtu (21/1).
Liverpool dan Chelsea, dua tim sama-sama baru mengemas 28 poin sejauh ini.
Liverpool duduk di peringkat kesembilan dengan baru bermain 18 kali. Chelsea di peringkat kesepuluh setelah bermain 19 kali.
Dua tim elite ini bakal saling memberikan pukulan knockout bagi tim yang kalah yang akan merintangi jalan mereka menuju ke Eropa musim depan.
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp setidaknya sudah bisa tersenyum setelah pasukannya susah payah mengalahkan Wolverhampton 0-1 di Piala FA lewat gol semata wayang Harvey Elliot.
Itulah kemenangan pertama The Reds tahun ini, setelah sebelumnya dua kali kalah, dan dua kali seri.
Mereka pun terhindar dari rekor buruk gagal menang dalam empat laga beruntun yang terakhir terjadi Oktober 2018 lalu.
Chelsea sementara itu baru kembali ke jalur kemenangan, setelah menekuk Crystal Palace 1-0 lewat gol Kai Havertz.
Itulah kemenangan pertama skuat asuhan Graham Potter dari empat laga terakhir, dan kemenangan kedua dari sepuluh laga terakhir, dimana mereka kalah tujuh kali, dan sekali seri.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.