Mereka bisa membanggakan rekor pertahanan terbaik kedua di Liga Premier pada 2022/23 setelah hanya kebobolan 16 gol dalam 19 laga --hanya kalah oleh Newcastle yang baru kebobolan 11 gol.

Di bawah mistar, kiper Aaron Ramsdale terus berkembang. Semakin hari semakin kuat, dan telah menorehkan sembilan clean sheet musim ini. Hanya kalah oleh Nick Pope dari Newcastle United.

Di jantung pertahanan, William Saliba dan Gabriel Magalhaes telah membentuk kemitraan bek tengah yang mengesankan. Keduanya telah bermain di setiap laga di Liga Primer musim ini.

Keduanya juga saling melengkapi. Gabriel adalah bek agresif yang berani maju, dan melabrak lawan.

Sedang Saliba mengandalkan ketenangan, dan kecepatan. Tipikal bek klasik yang piawai menyapu setiap ancaman.

Kemitraan ini memiliki dampak lebih lanjut di lapangan. Gabriel kerap membantu penyerangan, dengan Saliba konsisten sebagai palang pintu terakhir yang membuat para pemain lain bisa fokus menekan lawan.
Di sisi bek sayap, Ben White dan Oleksandr Zinchenko melengkapi unit pertahanan yang semakin solid.

Setiap calon juara membutuhkan pertahanan yang solid sebagai dasar tim yang kuat, dan lima penggawa Arsenal ini telah melakukan pekerjaan yang brilian.

Itulah yang harus dihadapi Haaland dini hari nanti.

Dipastikan dia harus bekerja estra-keras, sembari berharap pasokan umpan-umpan cerdas dari partnernya, si raja assists Kevin de Bruyne, maupun Riyad Mahrez

Di sisi lain, lini pertahanan City juga harus mewaspadai ancaman para serdadu muda The Gunners.

Eddie Nketiah sedang menggeliat dengan mengemas tujuh gol dari tujuh laga terakhir; Bukayo Saka konsisten menebar teror; dan tentu saja ancaman dari sang playmaker, Martin Odegaard yang telah terlibat tujuh gol dalam enam laga terakhir.

Arsenal melaju ke babak empat Piala FA setelah menggasak tim League One, Oxford United 3-0 lewat dua gol Eddie Nketiah, dan Mohamed Elneny.

Sementara City melangkah setelah melindas Chelsea 4-0 lewat dua gol Mahrez, Phil Foden, dan Jose Alvarez.

Haaland tak dimainkan di laga itu. Namun, mengingat duel kontra Arsenal dini hari nanti adalah duel krusial, yang mungkin juga secara psikologis berpengaruh dalam perebutan gelar juara Liga Primer, pelatih Pep Guardiola sepertinya akan menurunkan sang bomber andalan sejak menit pertama.