TRIBUNNEWS.COM - Zlatan Ibrahimovic mempersilakan tifosi atau suporter AC Milan untuk mengkritik Stefano Pioli.

Performa AC Milan belakangan ini mengalami penurunan. Skuad Rossoneri tak menang di lima pertandingan terakhir Liga Italia.

Hasil itu membuatnya terlempar di posisi 6 klasemen dengan 38 poin, terpaut jauh dari Napoli yang menjadi capolista dengan 56 poin.

Alhasil, misi pasukan Stefano Pioli untuk mempertahankan scudetto musim ini bisa dibilang sudah sirna.

Dan kini, AC Milan mesti fokus untuk berupaya finis di zona Liga Champions, empat besar klasemen.

Di tahun 2023 ini, AC Milan telah menjalani 8 pertandingan di semua kompetisi, namun hanya satu kali saja Rossoneri meraih kemenangan, yakni melawan Salernitana di awal tahun.

Baca juga: Zlatan Ibrahimovic Siap Kembali Merumput di AC Milan, Peran Penting sang Dewa Dinanti Rossoneri

Pada 19 Januari lalu, Il Diavolo Rosso melakoni Derby Milan di ajang Piala Super Italia dengan hasil skor telak 0-3.

Kekalahan itu bak seperti pintu bencana bagi Milan, pasalnya secara berututan hingga empat laga, Giroud dkk selalu kalah.

Di ajang Liga Italia akhir pekan lalu, Il Diavolo Rosso kalah lagi dari rival sekota Inter Milan.

Serangkaian hasil buruk ini memunculkan kritik kepada sang pelatih Stefano Pioli dan membuat posisinya terancam di Milan.

Bagi Ibrahimovic, sejumlah kritik yang dilontarkan kepada Pioli adalah hal yang wajar.

Ia bahkan mempersilahkan suporter AC Milan untuk mengkritik Stefano Pioli jika menang kinerjanya kurang baik.

“Ini adalah hal yang normal, dia adalah pelatih Milan dan jika keadaan tidak berjalan dengan baik, adalah hal yang tepat untuk mengkritik pelatih dan tim," ujar Ibra, dikutip dari Football Italia.

Baca juga: AC Milan Kehilangan Identitas, Legenda Rossoneri Semprot Ketidakbecusan Stefano Pioli

Menurutnya, kritik adalah bagian dari pekerjaan dan bukan berarti akan menjadi sebuah malapetaka atau kesuraman.