Messi dan Mbappe Terancam Absen di Laga PSG vs Bayern Muenchen, Begini Kata Christophe Galtier
Paris Saint Germain (PSG) terancam tanpa Lionel Messi dan Kylian Mbappe saat menghadapi Bayern Muenchen di leg pertama babak 16 Besar.
Penulis: Muhammad Barir
Nagelsmann bahkan memberikan sedikit peringatan untuk pemainnya dengan mengatakan timnya hanya jadi lebih baik setelah menit ke-60 ketika pergantian pemain membawa momentum baru.
"Saat itulah kami mendapatkan hasilnya, bukan sebelumnya. Kami harus meningkat sebelum Selasa," ucapnya.
Kesuksesan domestik untuk kedua klub tidak terlalu berarti bagi kedua pelatih; Christophe Galtier dari PSG dan Julian Nagelsmann dari Muenchen.
Manajer lain telah menawarkan kepada Bayern dengan harga lebih murah. Niko Kovac dipecat setahun setelah dua kali memenangkan piala liga dengan tim masih dalam pertarungan Liga Champions – Bayern Muenchen akhirnya mengangkat trofi pada musim itu di bawah manajer Hansi Flick.
Bahkan pelatih dengan nama besar di Eropa seperti Carlo Ancelotti dipecat oleh Bayern Muenchen setelah klub kalah 3-0 dari PSG pada 2017.
Meskipun meraih gelar ke-10 berturut-turut pada 2021-22, Bayern dipandang gagal karena mereka tereliminasi di perempat final Liga Champions dari Villarreal.
Nagelsmann, yang saat itu berada di musim pertamanya di Bayern, mungkin lolos dari sebagian besar kesalahan, tetapi situasinya akan berbeda kali ini, jika tim Muenchen tersingkir di babak 16 besar ini, terlepas dari kualitas lawannya.
Bayern telah kesulitan sejak dimulainya kembali liga setelah jeda musim dingin saat tiga hasil imbang 1-1 berturut-turut membuat Union Berlin membuat kejutan dengan memangkas keunggulan mereka di puncak klasemen liga menjadi satu poin.
Namun, Nagelsmann tetap fokus pada lawan yang akan dihadapi mereka dari Paris.
Ketika PSG mengumumkan Kylian Mbappe bisa absen pada laga leg pertama setelah striker bintang itu cedera, Nagelsmann menuduh juara Prancis itu melakukan permainan pikiran.
"Apa yang tertulis di situs web (PSG) tidak jelas. Jika itu bukan cedera struktural, saya tidak bisa membayangkan dia absen. Saya mempersiapkan pertandingan seolah-olah dia akan bermain," katanya.
Para pemain Bayern Muenchen telah membicarakan permainan yang berbeda menjelang pertandingan krusial lawan PSG.
Dengan mengungkapkan antusiasme mereka untuk pertandingan tersebut dan menggandakan kejayaan Bayern Muenchen di Eropa.
Gelandang Leon Goretzka mengaku senang penantian untuk menghadapi PSG sudah berakhir.
"Kami telah bersukacita menyambutnya sejak fase undian ... seluruh Eropa bersemangat untuk game ini (dan) sekarang saatnya," katanya.