Manchester City Sering Dirugikan Wasit Liga Inggris, Pep Guardiola Minta Keadilan
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, merasa timnya sering dirugikan oleh wasit Liga Inggris. Ia pun ingin wasit berlaku adil dan konsisten.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, merasa timnya sering dirugikan oleh wasit Liga Inggris.
Contohnya pada bulan lalu ketika Manchester City bertandang ke markas Arsenal, di sana Ederson Moraes langsung diberi kartu kuning oleh wasit karena dianggap terlalu lama melakukan tendangan gawang.
Menurut Pep Guardiola, keputusan itu tidak adil karena kiper-kiper lain melakukan hal yang sama dan tak mendapatkan kartu kuning dari wasit.
Baca juga: Prediksi Skor Manchester City vs Newcastle United, Bekal Minimalis Tim Tamu Kejutkan Etihad
Pernyataan itu Pep Guardiola sampaikan jelang laga antara Manchester City vs Newcastle United di Stadion Etihad, Sabtu (4/3/2023) pukul 19.30 WIB.
"Jika ada waktu yang terbuang, kami akan mendapat kartu kuning untuk Ederson, jangan khawatir," kata Pep Guardiola dengan sinis dilansir Manchester Evening News.
"Kami adalah tim yang paling sedikit membuang waktu dan pertama kali ketika kami bertandang ke Arsenal, setelah 36 menit kami mendapat kartu kuning jadi jangan khawatir soal membuang waktu."
"Tergantung wasit, tapi saya cukup yakin kartu kuning akan diberikan kepada Ederson."
"Berapa ribu juta pertandingan tim datang ke Stadion Etihad dan penjaga gawang lawan membuang waktu?" tuturnya.
Meskipun penjaga gawang lawan sering membuang waktu ketika bermain melawan The Citizens, mereka jarang mendapatkan kartu kuning.
Jadi, ketika timnya baru melakukannya satu kali dan langsung diberi kartu kuning, pelatih berdarah Spanyol itu merasa tidak terima.
Baginya, wasit Liga Inggris tak berlaku dengan adil.
“Setiap dua puluh detik, tendangan gawang dan bola panjang dan bola panjang dan bola panjang tidak terjadi apa-apa. Sama sekali tidak terjadi apa-apa," sambung mantan pelatih Barcelona itu.
“Dan setelah kami pergi ke sana [ke Arsenal], kami ingin aktif bermain dan kami mendapat kartu kuning."
"Dan setelah itu kami mendapatkan posisi seperti ini."