Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Insiden Horor Ricki Ariansyah di Lapangan: Alat Medis Tak Lengkap, Sekadar Oksigen Pun Tak Ada

Insiden horor Ricki Ariansyah, Madura United mengecam peralatan Tim Medis Panpel Tak Lengkap,bahkan tak ada Oksigen

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Insiden Horor Ricki Ariansyah di Lapangan: Alat Medis Tak Lengkap, Sekadar Oksigen Pun Tak Ada
tangkap layar Indosiar
Ambulans masuk ke lapangan untuk membantu penanganan gelandang Madura United, Ricki Ariansyah, pada laga kontra PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Semarang, Selasa (7/3/2023). 

Menurut dia, tim medis panpel terkesan kurang tanggap merespons insiden yang berbaya tersebut.

Terlebih, peralatan medis yang dibawa tim medis panpel tidak terlalu lengkap.

"Saya mengritisi tim medis yang lambat dan terkesan ada beberapa peralatan yang tidak lengkap."

"Untung gerak cepat tim medis kami dan gerak cepat bantuan tim medis PSIS Semarang, akhirnya insiden itu tidak sampai berdampak lebih parah lagi," pungkasnya.

Pemain PSIS Semarang, Farrel Arya menjenguk langsung pemain Madura Unieted, Ricki Ariansyah di rumah sakit
Pemain PSIS Semarang, Farrel Arya menjenguk langsung pemain Madura Unieted, Ricki Ariansyah di rumah sakit (PSIS.CO.ID)

Rakhmad memastikan bahwa Ricki Aryansah sudah sadarkan diri dan bisa berbicara.

Kendati demikian, sanpa pemain masih memerlukan observasi lebih lanjut dengan dilakukan CT Scan dan Rontgen.

Senadang dengan Rakhmad Basuki, pemain Madura United, Lee Yoo-joon juga melontarkan kekecewaannya terhadap tim medis panpel.

BERITA TERKAIT

Gelandang naturalisasi asal Korea Selatan itu mendesak agar PSSI lebih memperhatikan keselamatan para pesepakbola.

"PSSI harus punya regulasi terkait keadaan darurat (Emergency) untuk pemain," tulis Lee Yoo-joon.

"Seperti kejadian tadi, ambulans ada tapi perlengkapan medis untuk hal-hal darurat tidak ready. Bahkan, sekadar oksigen saja tidak ada."

"Tolong hal-hal yang berkaitan dengan keselamatan itu diutamakan. Jangan hanya bicara naturalisasi saja. Tapi tim medis tidak terstandar sama sekali," lanjut eks-Bhayangkara FC itu. (Ibnu Shiddiq NF/BolaSport)

 
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas