TRIBUNNEWS.COM - Wajah Barcelona seakan kembali tercoreng akibat dosa masa lalu yang dilakukan eks petinggi El Barca termasuk era Josep Bartomeu.

Teranyar, jaksa Spanyol menuduh Barcelona melakukan tindak tak terpuji dalam bentuk korupsi.

Korupsi yang dilakukan Barcelona dilakukan dengan cara membayar jutaan euro selama beberapa tahun ke perusahaan milik Enriquez Negreira.

Enriquez Negreira sendiri diketahui pernah menjabat sebagai Wakil Presiden Komite Wasit Sepak Bola Spanyol.

Baca juga: Coba Menghindar dari Tudingan Miring, Barcelona Mangkir Sajikan Bukti

Dilansir Fox News, jaksa Spanyol setidaknya telah mengeluarkan tiga tuduhan kepada pihak Barcelona.

Ketiga tuduhan tersebut meliputi kasus korupsi, penipuan manajemen dan pemalsuan dokumen pemain.

Terkait korupsi, Barcelona melakukan pembayaran gelap sebesar 1,4 juta euro ke perusahaan milik Enriquez Negreira pada periode 2016-2018.

Bahkan, ada dugaan pula bahwa Barcelona telah melakukan hal menjijikan itu secara beruntun dari tahun 2010-2020.

Sampai tuduhan tersebut dilayangkan, Barcelona belum sepenuhnya memberikan tanggapan resmi terkait hal itu.

Seandainya tuduhan tersebut terbukti benar, maka sosok Josep Bartomeu selaku eks presiden Barcelona layak disalahkan.

Bartomeu seakan telah melakukan banyak kesalahan selama memimpin manajemen Barcelona beberapa waktu lalu.

Berbagai kasus negatif pun mendera Bartomeu dan Barcelona harus menimpa konsekuensi dari perbuatannya tersebut.

Tercatat ada banyak dosa yang telah dilakukan Bartomeu semasa menjabat sebagai presiden Barcelona.

Mulai dari pengelolaan uang buruk yang menyebabkan utang menumpuk.

Ada pula keputusan buruk saat Bartomeu menunjuk Eric Abidal yang tidak ahli dalam hal manajemen klub malah masuk struktur bagian tersebut.

Dosa lain yang dilakukan Bartomeu saat menyerang pemainnya sendiri dalam kasus barcagate.

Terbaru, tuduhan yang dilayangkan jaksa Spanyol menyoal korupsi dan upaya menyogok wasit seakan menambah dosa Bartomeu meski sudah tak menjabat sebagai presiden Barcelona lagi.

Hingga pada akhirnya, dosa masa lalu yang dilakukan Bartomeu seakan menjadi bom waktu yang mencoreng wajah Barcelona pada saat ini.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)