Duet Dimas Drajad dan Silvio Junior mampu membuat serangan mengancam lini pertahanan RANS.

RANS mulai berani menyerang setelah lima menit pertandingan berjalan.

Kesempatan melalui Edo dan Maruoka hanya menghasilkan tendangan sudut.

Kedua tim mulai saling jual beli serangan. Namun hingga menit 12 belum ada shots on target.

Shooting on target baru tercipta melalui sepakan Silvio di menit 14. Tendangan kerasnya berhasil dihalau Wawan Hendrawan dan hanya menghasilkan tendangan sudut untuk Persikabo 1973.

Tak berselang lama, Silvio kembali mendapatkan tendangan on target kedua. Kali ini, bola jatuh di bawah pelukan kiper RANS.

Baca juga: Sinyal Main Aman Bernardo Tavares, PSM Riskan Dinakali Wasit hingga Akhir Kompetisi Liga 1

Sementara, RANS Nusantara justru seperti kehilangan arah. Edo dkk kerap melakukan umpan eror dan tak bisa membuat finishing yang membahayakan gawang Persikabo.

Peluang terbaik kembali didapatkan Silvio Junior di menit 30, umpan dari Lucky langsung memberikan bola di depan gawang. Sayangnya first touch Silvio masih belum sempurno. Bola justru melambung dan tak bisa membobol jala RANS.

Punya banyak kesempatan, Silvio Junior harus menepi karena cedera. Yandi Munawar masuk menggantikannya.

Jelang babak pertama usai, Persikabo 1973 bermain setengah lapangan menekan pertahanan RANS Nusantara.

Bruno Dybal akhirnya berhasil memecah kebuntuan Persikabo 1973 di menit 45. Dybal membobol jala Wawan melalui tendangan plessing cantik. Skor berubah 1-0.

Sepanjang babak pertama, RANS seperti hanya bermain dengan tiga pemain. Edo, Konate, dan Maruoka jadi tiga pemain yang paling bisa memegang bola dan membahayakan gawang Persikabo.

Sayangnya, tiga pemain saja tak cukup membuat RANS bisa mencetak gol.

Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.