Beda Masalah Persija dan PSM Makassar dalam Persaingan Gelar Juara Liga 1
Melihat permasalahan dua tim kandidat juara Liga 1, PSM Makassar dan Persija Jakarta. Tim asuhan Bernardo Tavares dan Thomas Doll.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Melihat permasalahan dua tim kandidat juara Liga 1, PSM Makassar dan Persija Jakarta.
PSM Makassar diambang gelar juara Liga 1 musim ini, sementara Persija hampir mustahil untuk mengejar defisit 15 poin di saat musim ini menyisakkan 5 pertandingan bagi Macan Kemayoran.
Dalam perjalanan musim ini, PSM Makassar dan Persija cukup konsisten mengarungi kompetisi sejak awal musim.
Performa yang jauh berbeda ketika dibandingkan dari musim lalu di mana Persija finis di urutan kedelapan, sedangkan PSM Makassar di posisi 14.
Baca juga: Jadwal Liga 1 2022 Seusai Pekan ke-31, Persib dan Persija Bisa Dekati PSM Makassar Lewat Laga Tunda
Statistik PSM dan Persija
PSM dan Persija terpaut dua pertandingan sejauh ini, setidaknya hingga pekan 31 Liga 1.
Tim berjuluk Juku Eja sudah memainkan 31 laga, sedangkan Macan Kemayoran 29 pertandingan.
Rasio kemenangan kedua tim tak jauh berbeda, terlebih ketika berstatus sebagai tim tuan rumah.
PSM mengoleksi 14 kemenangan dan Persija 12 kemenangan.
Namun saat melakoni laga tandang, PSM lebih unggul. Persija kerap tersandung dari tim tuan rumah.
Buktinya, Persija kalah dalam 7 pertandingan sedangkan PSM hanya menelan satu kekalahan.
Hal itu berpengaruh pada produktivitas gol kedua tim yang menjadi satu di antara permasalahan dari Persija.
PSM Makassar adalah tim kedua di Liga 1 dengan jumlah gol terbanyak (57 gol), kalah dari Bali United (60 gol).
Masalah PSM dan Persija