Kisah Pelatih Tertukar di Liga Champions, Thomas Tuchel & Nagelsmann Rawan Jadi Dalang Utamanya
Potensi kisah pelatih tertukar berpeluang terjadi di perempat final Liga Champions 2022/2023 yang melibatkan nama Thomas Tuchel & Julian Nagelsmann.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Potensi kisah pelatih tertukar berpeluang terjadi di babak perempat final Liga Champions 2022/2023.
Thomas Tuchel dan Julian Nagelsmann menjadi calon dua aktor utama di balik kisah tersebut.
Thomas Tuchel yang awal musim ini menangani Chelsea kini telah dipercaya untuk melatih Bayern Munchen.
Sementara itu, Nagelsmann yang sempat melatih Bayern Munchen kini tiba-tiba didekati Chelsea untuk menggantikan Graham Potter yang telah dipecat.
Baca juga: Thomas Tuchel Berhasil Lewati Ujian Pertama dengan Gemilang, Kuncinya Berani Ambil Risiko
Seperti diketahui dua dari delapan tim yang akan berlaga di fase perempat final Liga Champions tengah diguncang isu masalah pelatih.
Sebagaimana misal Bayern Munchen yang secara mendadak memutuskan untuk memecat Nagelsmann dari jabatan pelatih.
Keputusan Bayern Munchen memecat Nagelsmann tentu sangatlah mengejutkan.
Di Liga Champions musim ini, Nagelsmann menjadi satu-satunya pelatih yang mampu membawa timnya meraih kemenangan dengan rasio sempurna yakni 100 persen.
Nagelsmann seakan berhasil membuat Bayern Munchen tampil luar biasa di Liga Champions musim ini.
Pelatih muda asal Jerman itu juga mampu menjaga peluang juara di dua kompetisi lainnya yakni Liga Jerman dan DFB Pokal.
Hanya saja memang keputusan bulat diambil Bayern Munchen dengan berani mendepak eks pelatih RB Leipzig tersebut.
Manajemen Bayern Munchen sepertinya trauma dengan pengalaman buruk musim lalu, ketika Nagelsmann tak bisa berbuat banyak di momen krusial.
Tersingkir dari Villarreal pada babak perempat lalu kalah telak di ajang DFB Pokal menjadi pengalaman buruk Bayern Munchen bersama Nagelsmann musim lalu.
Seakan tak ingin mengulangi kesalahan musim lalu, Bayern Munchen memecat Nagelsmann ketika kompetisi tinggal menyisakan dua bulan lagi.
Menariknya, sosok yang menggantikan Nagelsmann tak lain Thomas Tuchel.
Tuchel sendiri merupakan pelatih yang pernah berjasa mengantarkan PSG menjadi finalis Liga Champions 2020, lalu membawa Chelsea menjuara kompetisi tersebut setahun berselang.
Di kala posisi Tuchel masih menganggur setelah dipecat Chelsea awal musim ini, Bayern Munchen seakan langsung bergerak cepat untuk mengamankan tanda tangannya.
Dan keputusan berani memecat Nagelsmann lalu menggantikannya dengan Tuchel berlangsung sangat cepat pada momen jeda internasional pekan lalu.
Kini, Tuchel diharapkan bisa membawa Bayern Munchen melewati hadangan Manchester City pada babak perempat final, lalu terus melangkah sampai ke puncak.
Sementara itu, Nagelsmann yang masih mengganggur setelah dipecat Bayern Munchen langsung diminati tim lain.
Salah satunya yakni Chelsea, dimana klub asal London itu ingin merekrut Nagelsmann untuk menggantikan Graham Potter.
Seperti diketahui, Graham Potter baru saja dipecat Chelsea setelah rentetan hasil buruk pada musim ini.
Dipecatnya Potter secara tidak langsung membuat kursi jabatan pelatih Chelsea masih kosong.
Manajemen Chelsea dikabarkan tengah mempertimbangkan nama Nagelsmann untuk mengisi kekosongan tersebut.
Jika Chelsea mampu menyakinkan Nagelsmann, maka situasi menarik akan mewarnai situasi laga perempat final Liga Champions mendatang.
Hal ini dikarenakan dua dari delapan kontestan yang bermain sama-sama dilatih dua pelatih barunya masing.
Bahkan, jika Bayern Munchen dan Chelsea mampu melewati hadangan lawannya masing-masing, maka dua pelatih diatas kemungkinan bisa bertemu di semifinal.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)